MATERI khutbah Jumat ini mengulas tentang pentingnya melanjutkan spirit resolusi jihad para ulama dan santri dahulu dalam berjuang untuk Indonesia.
Penerjemahan dari semangat itu, dalam konteks masa kini, salah satu yang paling cocok adalah jihad di bidang ilmu pengetahuan.
Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) sendiri dilakukan setiap tanggal 22 Oktober. Berarti untuk tahun 2021 ini jatuh tepat pada hari Jumat.
Penetapan Hari Santri Nasional dilakukan oleh Presiden Jokowi. Tepatnya pada tanggal 22 Oktober 2015 lalu.
Penetapan itu dipusatkan di Masjid Istiqlal Jakarta. Penetapan Hari Santri Nasional dimaksudkan untuk mengingat dan meneladani semangat jihad para santri merebut serta mempertahankan kemerdekaan Indonesia yang digelorakan para ulama.
Berikut di bawah ini khutbah Jumat dengan judul Hari Santri dan Cara Jihad Masa Kini yang dikutip dari NU Online per 22 Oktober 2021:
الحَمْدُ لِلّٰهِ الْمَلِكِ الدَّيَّانِ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى مُحَمَّدٍ سَيِّدِ وَلَدِ عَدْنَانَ، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَتَابِعِيْهِ عَلَى مَرِّ الزَّمَانِ، وَأَشْهَدُ أَنْ لَّا إِلهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ الْمُنَـزَّهُ عَنِ الْجِسْمِيَّةِ وَالْجِهَةِ وَالزَّمَانِ وَالْمَكَانِ، وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الَّذِيْ كَانَ خُلُقُهُ الْقُرْآنَ أَمَّا بَعْدُ، عِبَادَ الرَّحْمٰنِ، فَإنِّي أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِي بِتَقْوَى اللهِ المَنَّانِ، الْقَائِلِ فِي كِتَابِهِ الْقُرْآنِ: يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنْكُمْ وَالَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ دَرَجَاتٍ ۚ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ
Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah... Mengawali khutbah pada siang hari yang penuh keberkahan ini, khatib berwasiat kepada kita semua terutama kepada diri khatib pribadi untuk senantiasa berusaha meningkatkan kualitas keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah subhanahu wata’ala dengan melakukan semua kewajiban dan meninggalkan seluruh yang diharamkan.
Kaum Muslimin jamaah shalat Jumat rahimakumullah, Hari ini, 22 Oktober 2021 adalah Peringatan Hari Santri. Pada tanggal dan bulan yang sama di tahun 1945, Hadratussyekh KH M Hasyim Asy’ari mencetuskan fatwa Resolusi Jihad.
Resolusi Jihad itulah yang menggerakkan seluruh elemen bangsa terutama para ulama dan santri untuk mempertahankan kemerdekaan dari agresi militer Belanda jilid dua yang membonceng Sekutu.
Baca Juga: Buya Yahya Menjawab: Apa Hukumnya Istri Keluar Rumah tanpa Izin Suami?
Hingga pada puncaknya terjadilah pertempuran yang luar biasa di Surabaya pada 10 November 1945 yang kemudian diperingati sebagai Hari Pahlawan Nasional.
Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah...
Artikel Terkait
Hari Santri Nasional, Ditetapkan Presiden Jokowi, Simak Penjelasan Sejarahnya
Hari Santri Nasional, Ini Link Download Gratis Logo versi Kemenag dan PBNU
Teks Khutbah Jumat: Maulid Nabi Amalan Bagus yang Dianjurkan
Kumpulan Twibbon Hari Santri 2021, Bingkai Cantik dan Elegan untuk Dipasang di Medsos
Ini Isi Naskah Ikrar Santri Indonesia yang Dibaca Saat Upacara Peringatan Hari Santri Nasional
Peringati Hari Santri, Wapres Tekankan Fungsi Pesantren Sebagai Agen Pemberdayaan
Kumpulan Ucapan Selamat Hari Santri Nasional 2021, Cocok untuk Diposting di Medsos