Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 20 Dibuka: Catat Jadwal, Syarat dan Cara Pendaftaran
Vaginismus terjadi ketika otot-otot di sekitar vagina secara tiba-tiba tertarik saat penetrasi, sehingga membuat vagina mengencang dan kaku.
Perempuan yang mengalami vaginismus bisa merasakan nyeri pada vagina saat berhubungan seks.
Belum ada penjelasan secara pasti mengenai penyebab gancet. Tetapi, menurut situs kesehatan dari Britania Raya, NHS, vaginismus bisa dipengaruhi oleh berbagai faktor.
Baca Juga: Letjen Dudung Abdurachman, Calon Kuat KSAD TNI, Berapa Harta Kekayaannya?
Di antara faktor penyebab yang dimaksud adalah ketakutan saat berhubungan seks, punya trauma atau pengalaman seksual yang buruk.
Kemudian tidak percaya diri saat melakukan hubungan seks, mengalami trauma dari kesehalahan pemeriksaan organ intim, dan memiliki masalah medis tertentu seperti sariawan kelamin.
Baca Juga: Polda DIY Bongkar Kasus Peretasan Email Bisnis Jaringan Internasional
PENANGANAN
Kalau gancet terjadi, penis biasanya hanya terjepit di dalam vagina selama beberapa detik.
Setelah itu, otot-otot panggul bawah perempuan akan melemas dengan sendirinya. Dan.pada saat itulah, pasangan laki-laki bisa melepaskan penisnya.
Ereksi penis juga akan berangsur-angsur menghilang karena darah yang tadinya berkumpul di daerah intim mulai mengalir ke bagian tubuh lainnya.
Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 20 Dibuka: Catat Jadwal, Syarat dan Cara Pendaftaran
Untuk memudahkan pelemasan otot panggul bawah dan penis, sebaiknya jangan panik. Cobalah memikirkan hal-hal yang bisa menghilangkan gairah seks.
Karena kalau panik, justru bisa menyakiti pasangan karena memaksa menarik penis keluar.
Jika gancet berlangsung selama beberapa menit dan penis semakin susah dikeluarkan, maka perlu mencari bantuan medis darurat.
Artikel Terkait
Viral Video Pasangan Gancet, Berhubungan Intim, Tapi Organ Vitalnya Tak Bisa Dilepaskan