Kakek yang Viral Dipukul Warga di Majalengka Ternyata Pemulung, Begini Kronologinya versi Kepala Desa

photo author
- Jumat, 29 Oktober 2021 | 13:02 WIB
Kakek Caslam dituduh mencuri (Edi Purwanto/Tangkapan layar yutube Pratiwi Noviyanthi )
Kakek Caslam dituduh mencuri (Edi Purwanto/Tangkapan layar yutube Pratiwi Noviyanthi )



MAJALENGKA, Klikaktual.com – Peristiwa viral pemukulan terhadap seorang kakek di Desa Cibogor, Kecamatan Ligung, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat ternyata seorang pemulung.

Identitas kakek yang viral dipukul warga, diketahui bernama Caslam. Berusia 68 tahun warga Desa Cicadas, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka.
 
Dalam video viral itu, kakek Caslam dituduh mencuri. Tuduhan pencurian itu tampaknya berakhir pemukulan kepada Caslam.

Baca Juga: Sejarah Hari Pahlawan 10 November: Pertempuran Besar di Surabaya setelah Kemerdekaan, Mengapa Bisa Terjadi?
 
Menyikapi viralnya video tersebut, Kepala Desa Cibogor, Ricky Harry AY menuturkan peristiwa itu terjadi pada Minggu (24/10) lalu.

Ricky menceritakan viralnya video pemukulan sendiri berawal saat salah satu warga yakni Toto Sukarto (53) kehilangan tas berisi uang sebesar Rp1,5 juta dan surat-surat berharga lainnya seperti SIM dan STNK.
 
Hilangnya tas milik Toto itu, bertepatan saat yang bersangkutan mencari Petai Cina di pinggir jalan. Tepatnya di Blok Senin Desa Cibogor, Kecamatan Ligung, Kabupaten Majalengka.

Toto merupakan seorang pedagang. Di sela istirahatnya di dekat warung, ada pohon Bendara atau Petai Cina yang dia ambil.

Baca Juga: Link Nonton dan Spoiler Yumi's Cells Episode 13: Kencan Manis Kim Go Eun dan Ahn Bo Hyun Berubah Drastis
 
“Di Cibogor itu pohon jenis itu sudah dikatakan milik umum. Apalagi ini di pinggir jalan,” kata kades, Kamis (28/10).
 
Kades mengungkapkan, saat mengambil Petai Cina itu, Toto menaruh tas miliknya di bawah pohon. Namun sayangnya usai pekerjaannya beres dirinya langsung pergi ke warung untuk melanjutkan istirahatnya tanpa membawa tas yang sebelumnya disimpan di bawah pohon itu.
 
“Pak Toto sempat ingat dan balik lagi ke Pohon Bendara. Ternyata tasnya sudah tidak ada. Nah saat dia ambil Bendara itu di lokasi itu ada pak Caslam. Yang bersangkutan itu pergi saat Pak Toto di warung," ungkap Ricky.

Baca Juga: Link Nonton Yumi's Cells Episode 13: Hubungan Kim Go Eun dan Ahn Bo Hyun Alami Masa Sulit
 
Saat di lokasi itu, tambah Ricky, hanya ada Caslam. Sehingga dugaan Toto cukup kuat bahwa Caslam yang tahu keberadaan tasnya itu.

Atas pertimbangan itu, Toto langsung mencari Caslam yang berprofesi sebagai pemulung dan biasa mencari barang di desanya.
 
Namun sayang, Toto tidak menemukan Caslam. Akhirnya Toto mendatangi gerobak Caslam. Karena Caslam ini biasa membawa gerobak rongsokan yang digowes. Tidak lama kemudian, Caslam datang. 
 
Saat ditanya tentang tas miliknya, Caslam sempat tidak mengaku telah mengambil barang milik Toto. Namun, akhirnya Caslam mengaku mengambil, saat ada sejumlah warga lain yang mendatangi mereka.

Baca Juga: Segudang Manfaat Alpukat, Turunkan Kolesterol Hingga Cegah Kanker
 
"Akhirnya Pak Caslam ngaku tetapi dengan syarat warga harus bubar dulu. Dia bilang tasnya disimpan di pekarangan rumah warga," jelasnya.
 
Setelah itu, Caslam diminta mengambil tas itu tetapi sudah lama tidak kunjung datang. Dia mengaku tasnya ditaruh di Blok Selasa. Sementara gerobak Caslam itu ditaruh di Blok Minggu sehingga jaraknya tidak jauh.
 
Karena Caslam tidak kunjung datang, akhirnya warga berinisiatif mencari yang bersangkutan. Pencarian itu dilakukan juga oleh perangkat desa, yang baru pulang dari rapat di wilayah Majalengka kota.
 
Saat dicari, salah satu perangkat desa menemukan Caslam. Namun, saat dipanggil, Caslam menunjukan gerak gerik yang tidak diinginkan.

Baca Juga: Lirik dan Terjemahan Lagu Falling dari Harry Style yang Dicover Jungkook BTS

Akhirnya dibawa ke balai desa setempat. Di kantor pemerintahan itu sempat tidak mengaku, sementara awalnya mengakui bahwa tasnya disimpan di pekarangan rumah warga setempat di blok lain.
 
“Dengan ditemani perangkat desa, Caslam mengambil tas yang disimpannya itu. Saat diambil, tas tersebut disembunyikan dengan gundukan sampah di pekarangan rumah tepatnya di Blok Minggu,” tambah Kades.
 
Kades juga membenarkan adanya pemukulan. Namun itu karena warga kesal. Terlebih lagi di Cibogor akhir-akhir ini banyak warga yang mengaku kehilangan barang.

Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Kabupaten Cirebon Hari Ini, Jumat 29 Oktober 2021

Akibat tindakan itu, tidak ada luka berarti di bagian muka Caslam. Ricky menegaskan yang melakukan pemukulan itu bukan dari perangkat desa.
 
Pada hari yang sama juga langsung dilakukan perdamaian, ditandai dengan penandatanganan di atas materai.

Dalam perdamaian itu, pihaknya juga mengundang pemerintahan Desa Cicadas yang diwakili oleh Kadus tempat Caslam tinggal.
 
"Permasalahan saat itu juga sudah selesai," tandasnya. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ganendra Aprilio

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Apa Itu Aura Farming yang Viral di Medsos?

Jumat, 11 Juli 2025 | 15:10 WIB

Aplikasi Koin Jagat Viral, Begini Cara Mainnya

Kamis, 16 Januari 2025 | 17:58 WIB

Lirik Lagu Blue dari Yung Kai, Viral di Media Sosial

Selasa, 24 Desember 2024 | 11:16 WIB
X