CIREBON, Klikaktual.com - Pernyataan Herman Khaeron mengenai calon walikota Cirebon harus putra daerah mendapat perhatian dari beberapa pihak.
Ketua AMPD Kota Cirebon, Wahidin mengkritik pernyataan Herman Khaeron tersebut. Dikatakannya kritik yang disampaikan pada Herman Khaeron merupakan bentuk kasih sayang seorang kader pada elit partai.
Diakui Wahidin, pernyataan Herman Khaeron itu menimbulkan pertanyaan besar dari beberapa kader Demokrat.
Sehingga hal tersebut harus diluruskan. Wahidin menyebutkan jika Demokrat saat ini masih fokus pada Pileg dan Pilpres 2024.
Baca Juga: Profil dan Biodata Christian Adinata, Penentu Kemenangan Indonesia di Laga Semi Final BATC
"Beberapa kandidat mempertanyakan berita itu, makanya kami langsung luruskan jika Demokrat fokus pada Pileg dan Pilpres 2024," ungkapnya.
Wahidin pun sepakat dengan pernyataan Ketua DPC Kota Cirebon yang memilih untuk melakukan konsolidasi dan fokus memenangkan Partai Demokrat di Pileg dan Pilpres 2024.
Sehingga kata Wahidin, siapapun yang bergerak di Kota Cirebon untuk saling mensuport membesarkan Demokrat.
Baca Juga: Tumbangkan Singapura, Indonesia akan Jumpa Malaysia di Final BATC
"Fokus kami bagaimana Demokrat menang di Pileg dan Pilpres," katanya.
Disinggung mengenai Sri Budhardjo Hermawan yang diisukan akan maju dalam Pemilihan Walikota Cirebon, Wahidin mengatakan Sri Budihardjo Hermawan (SBH) belum pernah menyatakan akan maju di Pilkada. Dikatakan, jika SBH turun di Cirebon yang merupakan daerah pemilihannya.
"Kan Bapa (SBH) anggota DPRD Jabar dan dapilnya Kota dan Kabupaten Cirebon serta Indramayu. Jadi kalau beliau turun ya kapasitasnya sebagai wakil rakyat. Kalau ada yang mengatakan Pak SBH maju di Pilwalkot ya itu masyarakat yang menginginkannya sah-sah saja, masa nggak kita bolehin," terangnya.
Baca Juga: 10 Ucapan Isra Miraj 1443 H Singkat dan Penuh Makna
Dan sebagai Kader, SBH harus siap ketika partai memerintahkan tugas termasuk di Pilkada. "SBH pun akan maju di Pileg 2024 Insya Allah di DPR RI. Kita akan genjot Demokrat untuk dua kursi. Tapi kalau bapa diminta untuk maju di Pilkada ya harus siap. Makanya beliau terus bergerak di dapilnya," tandasnya. ***
