JAKARTA, KLIKAKTUAL.COM - Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Cirebon memperingati Hari AIDS Sedunia 2022.
Kegiatan yang bertema 'Satukan Langkah Cegah HIV, Semua Setara Akhiri AIDS' ini bertempat di Hotel Prima Cirebon, pada hari Kamis 1 Desember 2022.
Perlu kita ketahui bahwasannya hari AIDS sedunia ini selalu di peringati setiap tanggal 1 Desember di berbagai kota bahkan dunia.
Baca Juga: Rekomendasi 14 Lagu yang Berjudul Desember, Cocok Jadi Playlist Bulan Ini
Hal itu sesuai yang di ungkapkan oleh sekretaris KPA kota Cirebon yakni Dokter Sri maryati bahwa hari ini merupakan hari AIDS sedunia.
Hari AIDS Sedunia menjadi momentum untuk mengingatkan kembali bahwa HIV AIDS masih ada dan perlu mendapatkan dukungan dari berbagai sektor, baik pemerintah, swasta maupun masyarakat secara umum.
"Hari ini hampir di seluruh dunia ya, karena hari ini adalah hari peringatan AIDS sedunia yang KPA kota Cirebon menyelenggarakan untuk di tingkat kota Cirebon 2022 dan mengusung tema secara nasional satukan langkah cegah HIV semua setara dan akhiri AIDS seperti itu," ungkap Sri Maryati.
Baca Juga: Prediksi Jerman vs Kosta Rika, Akankah Jerman Pulang atau Lolos ke Babak 16 Besar?
Ia juga menyampaikan bahwa pihaknya juga akan terus berupaya menggali mengenai HIV dan AIDS ini, menurutnya HIV ini berbeda dengan kasus yang lainya, harus segera di bongkar fenomena gunung es yang memang harus sesuai dengan beberapa tahapan yang sudah di atur dalam peraturan perundangan.
Sri Maryati mengatakan mengenai HIV penularannya itu di sebabkan dengan banyaknya hubungan seksual, tetapi berdasarkan data yang ada bahwa lebih banyak dari yang heteroseksual.
"Kalo penularannya masih, dari hubungan seksual, baik itu homoseksual ataupun heteroseksual, tetapi dari data yang ada memang lebih banyak dari yang heteroseksual," ujarnya.
Baca Juga: Renungan Harian Katolik Kamis, 1 Desember 2022 : Apa Arti Batu dalam Kitab Suci?
Faktanya, usia produktif yaitu sekitar 15 sampai 24 tahun adalah usia yang terbanyak terkena HIV. Adapun jumlahnya sekitar 126 kasus.
Selanjutnya, Usia 54 tahun juga ada beberapa yang terinfeksi HIV.
Berdasarkan temuan kasus di bukan juli, masih ada yang terinfeksi HIV sekitar 170 orang.
Tentunya kasus ini harus segera di temukan dan kalau tidak segera di temukan maka yang terjadi adalah di tahun selanjutnya tidak akan terlaksana pencegahannya.
Berbicara soal kasus HIV itu harus di temukan kasus yang sebanyak banyaknya, dengan tujuan di tahun tahun yang akan datang tidak ada lagi orang yang terinfeksi baru karena HIV .
Baca Juga: 5 Fakta Jerry Lawson: Bapak Video Game yang Jadi Google Doodle Hari Ini
Untuk mencegah kasus HIV, kedepannya selalu berupaya mencegah bersama dengan semangat kolaborasi pentahelix, karena kasus HIV ini bisa di cegah.
Maka siapapun bisa mengetahui dirinya tertular atau tidak, ketika mereka bisa melihat dari perilaku seksualnya.
Jika beresiko sebaiknya segera di tes sebab berpotensi menular. Jika tidak melakukan, potensi seksual beresiko tentunya tidak ada potensi penularan disitu.
Jadi upaya pencegahan di pentahelix ini harus selalu di tingkatkan pencegahannya, terutama di sekolah-sekolah.
Baca Juga: Piala Dunia Qatar 2022: Daftar 16 Besar Klub yang Lolos dan Jadwal Pertandingannya
Rencananya di tahun depan akan lebih fokus lagi di sekolah dan juga nantinya akan dilakukan sebuah workshop dengan guru guru yang ada di sekolah.
