Teks Resolusi Jihad Nahdlatul Ulama Menjadi Cikal Bakal Lahirnya Hari Santri Nasional

photo author
- Sabtu, 22 Oktober 2022 | 22:55 WIB
Inilah Teks Resolusi Jihad dan Sejarah Hari Nasional Santri 22 Oktober 1945. (Dok.Tebuireng.online)
Inilah Teks Resolusi Jihad dan Sejarah Hari Nasional Santri 22 Oktober 1945. (Dok.Tebuireng.online)

KLIKAKTUAL.COM - Tepat pada hari ini Sabtu 22 Oktober 2022 diperingati sebagai Hari Santri Nasional 2022  jatuh pada. Peringatan hari tersebut tak lepas dari teks Resolusi Jihad yang dicetuskan pada 22 Oktober 1945 silam.

Diketahui aksi Resolusi Jihad pada 22 Oktober 1945 berawal dari seruan KH Hasyim Asy'ari kepada para santri dan ulama pondok pesantren dari berbagai penjuru Indonesia. Instruksi tersebut menyebut untuk membulatkan tekad dalam melakukan jihad membela Tanah Air.

Lahirnya Resolusi Jihad tak lepas dari rangkaian peristiwa sejarah yang terjadi sebelumnya. Setelah Indonesia memproklamirkan kemerdekaan secara de facto pada 17 Agustus 1945, Indonesia menetapkan Undang-Undang dan Pemerintahan serta Lembaga Legislatif yang pada waktu itu PPKI, dan kemudian dinyatakan merdeka secara de jure.

Meski sudah merdeka baik secara de facto maupun de jure, namun berbagai pergolakan masih terus memanas. Pendaratan Netherlands Indies Civil Administration (NICA) di Indonesia turut memicu kemarahan rakyat Indonesia yang tidak rela untuk dijajah kembali oleh Belanda.

Menurut buku KH. Hasyim Asy'ari-Pengabdian Seorang Kyai Untuk Negeri karya Rijal Muumaziq, saat itu Indonesia tengah mempertahankan kemerdekaan karena adanya tekanan dari para penjajah. Beragam upaya dan provokasi pun dilakukan dalam menggoyahkan kemerdekaan Indonesia.

Mulai dari peristiwa perobekan bendera Belanda pada 19 September 1945, hingga peristiwa perebutan senjata tentara Jepang pada 23 September 1945. Kondisi ini pun kian memanas dan mendorong Presiden Soekarno berkonsultasi pada KH Hasyim Asy'ari.

"Presiden Soekarno berkonsultasi kepada KH Hasyim Asy'ari, yang punya pengaruh di hadapan para ulama. Melalui utusannya, sang Presiden menanyakan hukum mempertahankan kemerdekaan," tulis Rijal Muumaziq.

KH Hasyim Asy'ari menyatakan umat Islam harus membela Tanah Air dari ancaman asing. Kemudian, pada 21-22 Oktober 1945, KH Hasyim Asy'ari berinisiatif melakukan rapat konsul-konsul NU se-Jawa dan Madura di Bubutan, Surabaya.

Rapat itulah yang kemudian melahirkan sebuah resolusi untuk mempertahankan kemerdekaan dan bahwasannya perjuangan untuk merdeka adalah perang suci atau jihad. Resolusi tersebut kemudian dikenal dengan Resolusi Jihad.

Teks Resolusi Jihad NU 22 Oktober 1945

Melansir laman resmi NU, berikut teks Resolusi Jihad NU yang dikeluarkan pada 22 Oktober 1945. Salinan teks ini telah disesuaikan dengan ejaan yang disempurnakan.

Bismillahirrahmanirrahim

Resolusi

Rapat besar wakil-wakil daerah (Konsul-konsul) Perhimpunan Nahdlatul Ulama seluruh Jawa-Madura pada tanggal 21-22 Oktober 1945 di Surabaya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Mike Dwi Setiawati

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pemprov Jabar Dorong Proses Sertifikasi Aset Negara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:16 WIB

Begini Cara Pemprov Jabar Era KDM Cegah Bencana Alam

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:10 WIB
X