Sebab Pandemi, Cakupan Imunisasi pada Anak Menurun

photo author
- Jumat, 30 April 2021 | 19:04 WIB
IMG_20210430_170241
IMG_20210430_170241

JAKARTA, Klikaktual.com- Pandemi Covid-19 memengaruhi banyak aspek kehidupan. Salah satunya pada program imunisasi anak. Hingga saat ini cakupan imunisasi pada anak baik pada program imunisasi nasional maupun yang dilakukan oleh fasilitas kesehatan swasta pada umumnya menurun.

Kondisi ini amat mengkhawatirkan mengingat penurunan cakupan imunisasi pada beberapa penyakit tertentu dapat menimbulkan outbreak atau kejadian luar biasa. Penurunan cakupan imunisasi diakibatkan adanya pandemi Covid-19 yang membuat orang tua takut mengimunisasi anaknya.

Sekretaris Satgas Imunisasi Ikatan Dokter Anak Indonesia Prof dr SoedjatmikoSp.A(K) mengatakan para orang tua harus diedukasi untuk segera melengkapi imunisasi anaknya. Walaupun di masa pandemi Covid-19 imunisasi dasar lengkap harus tetap dilaksanakan.

Pada 2020 cakupan imunisaai dasar lengkap pada bulan ketiga dan bulan keempat itu rendah. Namun Kemenkes terus mengupayakan cakupan imunisasi pada anak harus tinggi dan akhirnya mencapai 80% kecuali imunisasi DT, MR2, dan HPV.

Data dari Surveilans di Kementerian Kesehatan menujukkan data bulan imunisasi anak sekolah tahun 2020 saat itu cakupan campak hanya mencapai 45%, Diphteria Tetanus (DT) 40% , dan Tetanus Diphteria (TD) juga 40%.

Prof Soedjatmiko menilai rendahnya cakupan imunisasi karena orang tua takut tertular virus SARS-CoV-2 kalau ke fasilitas kesehatan. Ada juga orang tua yang tidak tahu bahaya penyakit yang bisa dicegah dengan imunisasi. Alasan lainnya karena ketidaktahuan orang tua pada jadwal imunisasi, serta informasi-informasi yang tidak benar terkait imunisasi.

"Jadi kita harus mengedukasi orang tua untuk segera melengkapi imunisasi anaknya. Kita harus berusaha mengedukasi para orang tua karena selama pandemi Covid-19 bayi-bayi atau anak sekolah itu beresiko tertular penyakit," tegasnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Reynaldi Agustian

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pemprov Jabar Dorong Proses Sertifikasi Aset Negara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:16 WIB

Begini Cara Pemprov Jabar Era KDM Cegah Bencana Alam

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:10 WIB
X