JAKARTA, Klikaktual.com - Sembahyang bacang atau Pe Cun adalah adat istiadat dari leluhur yang dilakukan oleh masyarakat Tionghoa.
Sembahyang bacang atau Pecun diadakan setiap tanggal 5 bulan 5 dalam penanggalan Imlek.
Tahun ini sembahyang bacang atau Pecun dirayakan pada 3 Juni 2022.
Tradisi ini dilakukan dengan cara menyajikan makanan bacang.
Jeremy Huang Wijaya sebagai pemerhati budaya Tionghoa mengatakan bahwa bacang adalah makanan tradisional keturunan Tionghoa.
Baca Juga: Pamit Lagi dari Medsos, Deddy Corbuzier : See You When I See You
Bacang berasal dari dialek Hokkian.
Sejarahnya adalah bacang lahir pada zaman Dinasti Zhou yang berawal dari simpati rakyat saat menteri negara meninggal, Qu Yuan (339 SM – 277 SM).
"Qu Yuan bunuh diri melompat ke Sungai Miluo," cetus Jeremy Huang Wijaya.
Waktu itu Qu Yuan sering menyumbangkan banyak ide demi kemajuan negara Chu di Cina sehingga dapat memerangi negara Qin.
Baca Juga: Inilah Pulau Terbesar di Dunia, Ada Indonesia
Dia pun dikritik oleh anggota kerajaan sampai diusir dari Ibu Kota Negara Chu.
Akhirnya ia sedih dan memilih terjun ke Sungai Miluo pada tanggal 5 bulan 5 yang tercatat dalam buku sejarah Shi Ji.
Rakyat menjadi sedih dan mencari jenazahnya dengan melempar bacang berisi nasi atau ketan isi daging dibungkus daun panjang.