Ferdinand Mualaf Tapi Ngaku Tak Beragama, Bagaimana Hukumnya? Begini Penjelasan Buya Yahya

“Orang muslim ngaku bukan muslim ada tiga model. Yang pertama orang muslim mengaku bukan muslim karena memang tidak bangga dengan Islam, lebih bangga dengan bukan Islam, maka murtad dia! Berarti dari keyakinannya,” tutur Buya Yahya.

“Kalau orang mengatakan dia orang muslim mengaku bukan muslim dengan keyakinan, murtad dia! Keluar dari iman,” lanjutnya.

Buya Yahya melanjutkan, ‘model’ kedua dari orang muslim yang mengaku bukan muslim.

Baca Juga: Fakta dan Kronologi Ashanty Positif Covid-19, Baru Pulang Liburan dari Turki, Kini Jalani Karantina di RS

“Yang kedua, ada orang muslim ngaku bukan muslim bukan niat merendahkan Islam. Dan bukan karena (keadaan) darurat, hanya ngomong saja, itu dosa! Dosa dia. Karena mengeluarkan kalimat yang membuat dia keluar dari iman, dan kalau tidak diyakini, itu tidak murtad, tapi dosa gede,” papar dia.

Pengasuh Pondok Pesantren Al Bahjah itu lalu menjelaskan yang ketiga. Ujar Buya, ‘model’ yang ketiga ini tidak dosa, jika dalam keadaan darurat atau terpaksa.

Dia menceritakan tentang Ammar bin Yassir yang sempat diancam akan dibunuh jika menyebut dirinya seorang muslim.

Buya Yahya menjelaskan, jika berada dalam keadaan seperti yang dialami Ammar bin Yassir, di mana berada dalam tekanan dan ancaman, itu tidak dosa.

Baca Juga: Kalina Oktarani Keceplosan Sebut Dirinya Single, Ivan Gunawan : Lo Udah Gak Sama Vicky?

"Yang ketiga adalah tidak dosa karena dipaksa seperti Ammar bin Yassir."

Namun begitu, Buya Yahya menerangkan masih ada syaratnya sekalipun berada dalam keadaan seperti itu.

“Yang menekan pun harus kuat. Orangnya yang bisa mewujudkan tekanannya, ancamannya membahayakan, mau bunuh atau apa,” sambungnya.

“Yang menekan itu adalah yang kuat dalam mewujudkan ancamannya. Yang ketiga adalah orang itu benar-benar akan mewujudkan ancamannya,” bebernya.

“Lalu diancam begitu, (jawab) ‘Saya bukan Islam’, itu tidak dosa,” terang ulama alumnus Yaman ini. ***