Tim Medis Veteriner Ambil 10 Sampel Burung Gereja yang Mati di Balaikota Cirebon

CIREBON, Klikaktual.com — Tim Medis Veteriner dari Lab Kesehatan Masyarakat Veteriner Provinsi dan Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan Kota Cirebon bakal melakukan uji sampel atas matinya ratusan burung gereja di Balaikota Cirebon, Selasa (14/9/2021).

Fenomena matinya ratusan burung gereja ini menjadi perhatian khusus karena baru pertama kali terjadi di Cirebon.

Veteriner DKPPP Kota Cirebon, Drh Tri Angka Medis mengatakan sebanyak 10 burung dibawa untuk dijadikan sampel.

Sampel yang diambil berupa lendir burung yang sudah mati. Selain itu tim medis juga mengambil sampel dari kloaka atau lubang kotoran, dan faring atau tenggorokan.

Baca Juga: Kembali ke Polda Metro Jaya, Ayu Ting Ting Jalani Pemeriksaan Lanjutan

"Bisa jadi matinya burung akibat perubahan iklim, atau bisa juga karena memakan tanaman yang mengandung pestisida," ujarnya.

Kemudian sampel tersebut diuji di Laboratorium dengan metode PCR, sementara untuk uji sampelnya akan dilakukan di Subang atau Bandung, sebab Laboratorium di Cirebon belum memiliki fasilitas uji sampel.

Baca Juga: Video Gaib Ungkap Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Mediator Langsung Dirasuki Jin

Diberitakan sebelumnya kematian ratusan burung gereja di halaman Balaikota Cirebon, Jalan Siliwangi, Kota Cirebon itu, ditemukan pertama kali oleh pegawai balaikota. Lokasinya, di dekat pohon yang biasanya digunakan sebagai tempat parkir.

Kematian ratusan burung gereja itu adalah yang pertama kalinya terjadi di Balaikota Cirebon. Karena memang jarang sekali burung bisa ditemukan mati secara bersamaan.

Baca Juga: Hacker China Beraksi, BIN Pastikan Server Internal Aman

Salah seorang saksi mata yang merupakan ASN dan Protokol Balaikota Cirebon, Prasejo Raharjo Utomo mengatakan menyebutkan kejadian tersebut terjadi saat hujan turun di pagi hari.

“Pohon ini memang biasanya jadi titik kumpulnya burung. Biasanya banyak di titik ini. Jadi mungkin saja tiba-tiba hujan, jadi burungnya kebasahan dan pada jatuh,” tuturnya.

Memang pada pagi hari ini wilayah Kota Cirebon dan sekitarnya diguyur hujan deras. Dalam video yang sedang viral tersebut tampak sebagian burung juga masih hidup. Bahkan ada yang jatuh juga ke saluran air ataupun rerumputan.***