news

Kemenag Targetkan Program 2000 Bantuan Operasional Masjid atau Mushola Tahun Anggaran 2024

Minggu, 25 Februari 2024 | 19:43 WIB
Direktur Urais Binsyar, Adib (kemenag.go.id)

CIREBON, KLIKAKTUAL.COM - Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag) akan menggencarkan kampanye rintisan masjid ramah di tahun 2024.

Hal itu akan dilakukan oleh Direktorat urusan agama Islam pembinaan syariah (Urais Binsyar) dimana masjid ramah adalah masjid termasuk mushola, yang kondisinya memenuhi kriteria dalam lima kategori ramah.

Baik dilihat dari sisi pola pikir (mindset), keterampilan (skillset), segenap ekosistemnya maupun ketersediaan sarana prasarananya (toolset).

Baca Juga: KUA Direncanakan Bisa Menjadi Tempat Pernikahan Semua Agama, Bukan Hanya Umat Muslim

Lima kategori ramah tersebut, adalah ramah perempuan dan anak, ramah difabel dan lansia, ramah lingkungan, ramah keragaman, serta ramah duafa dan musafir.

Direktur Urais Binsyar yakni Adib, akan menargetkan program 2.000 bantuan operasional masjid atau musala untuk tahun anggaran 2024.

"Kami juga sudah memberi bantuan operasional rintisan Masjid Ramah 2024 tahap pertama pada Januari lalu. Bantuan ini hanya untuk dukungan pada sisi toolset (sarana prasarana) saja. Selain tidak besar, sarana-prasarana lebih mudah dilihat sebagai evidence pengukurannya," kata Adib, dikutip dari laman kemenag.go.id, pada hari Minggu, 25 Februari 2024.

Ia berharap, dana bantuan operasional itu nantinya, dapat digunakan secara optimal untuk mendorong terbentuknya ekosistem masjid, dan meningkatkan derajat keberlanjutan keberagaman masjid.

Baca Juga: Amankah Diet Intermittent Fasting? Berikut Penjelasan dari Dokter Spesialis

"Melalui program ini, kita berharap revitalisasi peran masjid semakin profesional pengelolaannya, kian moderat cara pandang paham keagamaannya, ramah seluruh ekosistemnya, juga kian berdaya dan memberdayakan jemaahnya," ujarnya.

Selain masjid ramah, program Urais Binsyar pada 2024, antara lain adalah sekolah penyuluh atau Penghulu Agen Resolusi Konflik (SPARK).

International Symposium on Innovative Masjid 2024, Digitalisasi 5.000 judul buku keagamaan Islam, serta ISLAMIFEST (Festival Keagamaan Islam yang mengenalkan keindahan Islam kepada generasi muda).

“Rencana aksi pencapaian Pakta Integritas bidang Urais Binsyar tahun 2024, pertama penguatan digitalisasi buku keagamaan," jelasnya.

Baca Juga: Atletico Imbang, Barcelona Dekati Madrid Usai Hantam Getafe

Halaman:

Tags

Terkini

Pemprov Jabar Dorong Proses Sertifikasi Aset Negara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:16 WIB

Begini Cara Pemprov Jabar Era KDM Cegah Bencana Alam

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:10 WIB