Viral Video Tamu Puncak Villa Bogor Aniaya Warga, Diduga Penganiaya Tak Terima Ditegur Masyarakat Setempat

KLIKAKTUAL.COM - Video tamu villa di Puncak Bogor menganiaya warga terjadi di Villa Davantis, Batulayang, Cisarua, Kabupaten Bogor, viral di media sosial Instagram.

Aksi tamu menganiaya warga tersebut diketahui dan direkam oleh seorang warga dan menjadi viral di media sosial sejak hari Minggu 5 Juni 2022.

Dikutip klikaktual.com dari akun instagram @infojawabarat, kejadian bermula pada saat warga menegur tamu villa tersebut.

Warga menegur tamu villa itu untuk tidak mengganggu ketertiban umum. Karena dari dalam villa tersebut terdengar suara berisik yang mengganggu warga.

Baca Juga: Harga Tiket Ke Candi Borobudur Rp750 ribu Sekali Masuk

Namun ternyata di dalam villa itu masih saja terjadi keramaian hingga pukul 02: 00 WIB pagi di hari Sabtu 4 Juni 2022.

Hingga video tersebut diupload di media sosial Instagram sudah mendapatkan 1.633 likes dan 519 komentar dari para pengguna akun media sosial Instagram.

"Lagian di villa juga tahu tata krama lah kalo deket pemukiman warga, orang juga butuh istirahat," komen salah satu pemilik akun instagram @wulanrcp.

Menurut keterangan dalam video tersebut nampak dua orang pemuda yang di duga penghuni villa mendatangi salah satu rumah warga dan melakukan aksi penganiayaan pada Sabtu siang sekitar pukul 14:00 WIB. Namun berhasil dipisah oleh salah satu warga yang berada di tempat kejadian.

Baca Juga: Modal Rp17 Jutaan Bisa Dapat Mobil Listrik Buatan China, Simak Caranya

Menurut keterangan yang ditulis di video, tamu tamu villa tersebut melampiaskan amarah karena tidak terima ditegur warga sekitar yang rumahnya berada di seberang Villa Devantis Batulayang.

Dari informasi akun Instagram @infojawabarat, di dalam keterangan tulisannya video penganiayaan tamu villa Puncak Bogor kepada warga sekitar ini terlihat direkam dari dalam rumah yang diduga merupakan salah satu keluarga dari korban.

Tidak terima saat ditegur warga karena berisik hingga dini hari, beberapa tamu villa di kawasan Puncak Bogor menganiaya warga yang menegurnya.***