JAKARTA, Klikaktual.com - Sebuah unggahan akun Facebook Ryandi Saputra yang menyatakan bahwa pendarahan otak yang dialami Tukul Arwana disebabkan karena vaksin Covid-19, beredar dan viral di media sosial.
Unggahan tersebut juga mencantumkan sebuah foto yang menunjukkan bahwa Tukul Arwana sedang disuntik vaksin Covid-19.
Dilansir Turnbackhoax.id, setelah dilakukan penelusuran, ternyata pendarahan otak yang dialami Tukul Arwana karena vaksin Covid-19 tidak benar.
Baca Juga: Walah, Longsor Gunung Kuda Cirebon Ternyata Sengaja Dilakukan oleh Pengelola Tambang Batu Alam
Melansir dari laman berita Liputan6, Direktur Utama Rumah Sakit tempat Tukul Arwana dirawat yakni Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RSPON), Mursyid Bustami mengatakan, hingga saat ini belum ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa pendarahan otak dapat diakibatkan oleh vaksin, termasuk vaksin Covid-19.
Dalam klarifikasinya, ia menegaskan, tidak ada hubungannya stroke pendarahan dengan vaksin Covid-19 dan apapun jenis vaksinnya.
Sehingga dapat dikatakan bahwa pendarahan otak yang dialami Tukul Arwana tidak disebabkan oleh vaksin Covid-19.
Dengan demikian, narasi yang diunggah akun Facebook Ryandi Saputra tidak sesuai fakta dan termasuk ke dalam kategori misleading content atau konten yang menyesatkan alias hoax.
Baca Juga: The Tale of the Nine Tailed: Cinta Sejati Gumiho Terhadap Manusia Biasa
Sebelumnya, berita hoax juga dibagikan Channel Youtube dengan akun mata seleb membagikan sebuah video dengan narasi yang menjelaskan tentang ucapan turut berduka cita atas meninggalnya Tukul Arwana.
Pada foto thumbnail video tersebut, dimuat juga sebuah foto tentang proses pengantaran sebuah jenazah dalam keranda yang hendak dimakamkan. Sehingga menimbulkan persepsi bahwa Tukul Arwana meninggal.
Tetapi setelah video tersebut diputar, tidak ada informasi yang disampaikan terkait meninggalnya Tukul Arwana.
Karena informasi disampaikan ialah tentang permintaan doa kepada masyarakat umum yang disampaikan oleh beberapa rekan kerjanya melalui media sosial untuk kesembuhan Tukul Arwana, karena pada saat ini Tukul Arwana sedang dalam keadaan sakit.