Siapakah yang menjatuhkan bom atom atas Hiroshima? Bukan orang Islam. Siapakah yang membantai 20 juta suku Aborigin di Australia? Bukan orang Islam. Siapakah yang membantai lebih dari 100 juta suku indian merah di Benua Utara Amerika? Bukan orang Islam. Siapakah yang membantai lebih dari lebih dari 50 juta Indian merah di benua Selatan Amerika? Bukan orang Islam.
Siapakah yang menjadikan lebih dari 150 juta manusia dari Afrika sebagai budak (apartheid), Diantara 77 % dari mereka mati di perjalanan dan dikubur di lautan Atlantik? Bukan orang Islam.
Siapa yang membunuh jutaan orang Indonesia selama 350 tahun penjajahan? Bukan orang Islam. Siapa yang membunuh ratusan ribu orang Palestina dan mengusir dari tanah kelahirannya? Bukan orang Islam.
2. Berikan Makan
Jamaah Jumat rahimakumullah,
Pesan kedua yang disampaikan Rasulullah adalah berikan makanan kepada orang yang membutuhkan. Inilah humanisme Islam. Inilah kepedulian Islam.
Islam menghendaki manusia saling tolong menolong. Maka jika ada yang membutuhkan, hendaklah ditolong dan umat Islam harus menjadi pelopor dalam menolong orang lain. Apalagi jika yang dibutuhkan adalah kebutuhan primer yang mendesak. Seperti makanan.
Sejak di Makkah, spirit menolong orang lain sudah ditanamkan. Yang paling monumental adalah turunnya Surat Al Maun yang mencela para pendusta agama yakni mereka yang suka menghardik anak yatim dan tidak mau memberi makan fakir miskin.
أَرَأَيْتَ الَّذِي يُكَذِّبُ بِالدِّينِ . فَذَلِكَ الَّذِي يَدُعُّ الْيَتِيمَ . وَلَا يَحُضُّ عَلَى طَعَامِ الْمِسْكِينِ
Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama? Itulah orang yang menghardik anak yatim, dan tidak menganjurkan memberi makan orang miskin. (QS. Al Ma’un: 1-3)
Tiga ayat ini turun berkenaan dengan tokoh kafir Quraisy yang biasa menyembelih unta setiap pekan. Suatu ketika, seorang anak yatim datang meminta sedikit daging dari unta yang telah disembelih itu. Namun ia tidak diberi justru dihardik dan diusir.
Islam menyebut mereka itu pendusta agama. Sebaliknya, Islam mengajarkan pemeluknya menjadi orang yang peka dengan lingkungannya dan suka menolong orang lain yang membutuhkan. Terutama fakir miskin dan anak yatim.
3. Menyambung Silaturahim
Pesan ketiga yang diajarkan Rasulullah adalah menyambung silaturahim. Bukan hanya kepada keluarga dekat tetapi juga tetangga, sahabat dan teman.
Mereka yang sudah terikat dengan silaturahim, janganlah diputuskan. Bahkan silaturahim terbaik, kata Rasulullah adalah menyambung silaturahim kepada orang yang memutuskannya.
Silaturahim ini luar biasa manfaatnya. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
Artikel Terkait
Teks Khutbah Idul Fitri 2022 Tentang Orang Tua yang Menyentuh Hati
Contoh Teks Khutbah Idul Fitri 2022 Terbaru Bahasa Jawa, Lengkap dengan PDF, Tema Introspeksi Diri
Teks Khutbah Jumat Bulan Syawal 2022 PDF Singkat tentang 3 Ciri Orang Sukses Setelah Ramadhan dan Lebaran
Contoh Teks Khutbah Idul Adha 1443 H tentang Arti Ibadah Kurban dan Haji
Contoh Teks Khutbah Idul Adha 2022: Mengenal Makna Kurban dalam Kehidupan
Teks Khutbah Jumat Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 H Tentang Introspeksi Diri
Teks Khutbah Jumat 26 Agustus 2022 Terbaru, Tema Resep Hidup Bahagia