Fiqih Pawang Hujan, Begini Pendapat Ketua Komisi Kajian MUI Sragen Soal Aksi Rara di MotoGP Mandalika 2022

photo author
- Jumat, 25 Maret 2022 | 11:38 WIB
Aksi Mbak Rara saat mengendalikan hujan di Sirkuit Mandalika. (Instagram/@motogp)
Aksi Mbak Rara saat mengendalikan hujan di Sirkuit Mandalika. (Instagram/@motogp)

“Saya diajarin kayak paranormal activity seperti ngobrol dengan makhluk gaib dan roh”

Pengakuan itu cocok dengan apa yang dikatakan jin sebagai berikut:

وَأَنَّهُ كَانَ رِجَالٌ مِنَ الْإِنْسِ يَعُوذُونَ بِرِجَالٍ مِنَ الْجِنِّ فَزَادُوهُمْ رَهَقًا [الجن/6]

Dan sesungguhnya ada beberapa orang laki-laki dari kalangan manusia yang meminta perlindungan kepada beberapa laki-laki dari jin, tetapi mereka (jin) menjadikan mereka (manusia) bertambah sesat.

Baca Juga: 110 Rekomendasi Nama Bayi Laki-laki Lahir di Bulan Ramadhan, Lengkap dengan Artinya

Walaupun ayatnya menunjuk bahwa paranormal itu laki-laki tetapi sesuai dengan kaidah, “Al Ibratu la bi khususin lafdhi (pelajaran itu tidak hanya sebatas apa yang ada pada teks)”. Itu artinya wanita pun dimungkinkan dapat melakukan komunikasi dengan jin untuk minta perlindungan kepada makhluk tersebut.

Terlepas dari perdebatan apakah hujan reda kerena TMC atau pawang hujan, umat Islam perlu memantabkan kembali keimanannya. Supaya tidak tergelincir kepada keyakinan yang keliru. Yaitu dengan cara memahami kembali ayat Alqur’an yang setiap muslim pasti hafal, yaitu:

إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ [الفاتحة/5]

Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan.

Baca Juga: Hari Ini Penentuan Juara BRI Liga 1 2021 2022, Persib vs Persik dan Bali United vs Persebaya

Menurut Ustadz Nursalim, ada tiga jenis doa, yaitu Isti’anah (mohon pertolongan dalam keadaan biasa), istighatsah (mohon pertolongan dalam keadaan mendesak) dan Isti’azah (mohon perlindungan dari marabaya).

Ketiga jenis doa itu hanya boleh ditujukan kepada Allah. Siapa yang berdoa kepada selain Allah, maka ia telah berbuat sesat. Sebagaimana firman Allah berikut:

وَمَنْ أَضَلُّ مِمَّنْ يَدْعُو مِنْ دُونِ اللَّهِ مَنْ لَا يَسْتَجِيبُ لَهُ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ وَهُمْ عَنْ دُعَائِهِمْ غَافِلُونَ [الأحقاف/5]

Dan siapakah yang lebih sesat daripada orang-orang yang berdoa kepada selain Allah yang tidak dapat memperkenankan (doa)nya sampai hari Kiamat dan mereka lalai dari (memperhatikan) doa mereka?

Hujan itu nikmat Allah, dari sononya membawa berkah yaitu menambah kebaikan bagi penduduk bumi. Walaupun demikian terkadang manusia merasa tidak suka dengan hujan. Apabila kita merasa terganggu dengan hujan, ada doa yang diajarkan oleh Rasulullah seperti ini.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ganendra Aprilio

Tags

Rekomendasi

Terkini

Tiga Teori Masuknya Islam di Indonesia

Selasa, 29 Juli 2025 | 13:24 WIB
X