religi

Baca Doa Ini untuk Obati Segala Penyakit, Termasuk Sesak Napas karena Covid-19, Diambil dari Ayat Alquran

Minggu, 6 Februari 2022 | 09:40 WIB
Ilustrasi doa. (Pixabay/chiplanay)

BERIKUT di bawah ini adalah tuntunan doa menyembuhkan segala penyakit, termasuk sesak napas karena Covid-19.

Pengobatan dengan doa merupakan ikhtiar batin. Tentu, ada ikhtiar lahir, yakni dengan berobat.

Doa, sebagaimana dikutip dari NU Online pada Sabtu 5 Februari 2022, adalah senjata bagi orang mukmin.

Baca Juga: Enam Keutamaan Membaca Surat Al Kahfi di Hari Jumat, Disinari Cahaya Allah SWT, Terhindar dari Fitnah Dajjal

Sebagaimana hadits Rasulullah SAW yang diriwayatkan Sayyidina Ali bin Abi Thalib ra: اَلدُّعَاءُ سِلَاحُ الْمُؤْمِنِ وَعِمَادُ الدِّينِ وَنُورُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ (رواه أبو يعلى والحاكم وصححه) 

Artinya: “Doa adalah senjata seorang Mukmin dan tiang (pilar) agama serta cahaya langit dan bumi. (HR. Abu Ya’la dan al-Hakim, dan ia menilainya sebagai hadits shahîh).

Dalam hal ini Wakil Rais Syuriyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah KH Achmad Chalwani Nawawi menyebut ayat Alquran yang dapat dijadikan ikhtiar untuk penyembuhan berbagai penyakit, termasuk sesak nafas karena terpapar Covid-19, yaitu firman Allah:

يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ قَدْ جَاۤءَتْكُمْ مَّوْعِظَةٌ مِّنْ رَّبِّكُمْ وَشِفَاۤءٌ لِّمَا فِى الصُّدُوْرِۙ وَهُدًى وَّرَحْمَةٌ لِّلْمُؤْمِنِيْنَ 

Yā ayyuhan-nāsu qad jā`atkum mau'iẓatum mir rabbikum wa syifā`ul limā fiṣ-ṣudụri wa hudaw wa raḥmatul lil-mu`minīn.

Artinya, “Wahai manusia, sungguh telah datang kepadamu pelajaran (Al-Qur'an) dari Tuhanmu, penyembuh bagi penyakit yang ada dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang yang beriman.” (QS. Yunus: 51).

Baca Juga: Buya Yahya Menjawab, Bolehkah Anak Susuan Menikah dengan Anak Sendiri? Perhatikan Tiga Syaratnya!

Tata caranya seperti dijelaskan KH Achmad Chalwani Nawawi, ayat di atas dibaca sehari 100 kali. 

"Bisa dicicil; bisa malam, bisa siang; bisa sambil jalan-jalan, bebas,” terang Mursyid Tarekat Qadiriyyah/ Naqsyabandiyyah Berjan, Purworejo , itu.

Ia mendapat ijazah doa itu dari al-‘Arif Billah al-Mursyīd wal Khalifah Thariqatisy Syadziliyyah KH Ahmad Abdul Haq Dalhar (1928-2010) atau yang lebih dikenal dengan Mbah Mad, Watuconogol, Muntilan, Magelang.

Halaman:

Tags

Terkini

Tiga Teori Masuknya Islam di Indonesia

Selasa, 29 Juli 2025 | 13:24 WIB