Di sisi lain, Sigit mengingatkan kepada seluruh pemuda-pemudi NU untuk terus meningkatkan kualitas demi menjadi Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul, ketika Indonesia memasuki bonus demografi pada tahun 2030 - 2035.
Ia berharap, generasi penerus NU memiliki kualitas SDM yang unggul, demi mewujudkan visi Indonesia Emas di tahun 2045 mendatang. Sehingga terwujud estafet kepemimpinan Indonesia.
"Ini menjadi harapan kita semua. Adik-adik yang ada di sini ke depan menjadi orang penting. Apakah itu di jajaran birokrat atau tetap membesarkan pesantren di dunia pendidikan. Ataukah di tempat lain. Yang jelas kita inginkan, kader disini tahun itu, menjadi orang hebat," tutup Sigit.***