JAKARTA, Klikaktual.com - DPP PPP menggelar haul ke-2 KH Maimoen Zubair dan memperingati 7 hari wafatnya Kiai Zainuddin Djazuli. Berlangsung secara virtual, acara itu diikuti para pengurus dan kader PPP di seluruh Indonesia.
Acara bertajuk "Mujahadah Merawat Persatuan" ini juga menjadi sarana berdoa bersama agar bangsa Indonesia diberikan solusi dan bisa melewati masa pendemi hingga situasi yang lebih baik dan lebih sehat.
Istigosah dipimpin oleh Habib Ahmad Idrus alHabsy. Sementara itu, doa disampaikan oleh Kiai Ahmad Mahin Toha, Pengasuh Pondok Pesantren Lirboyo Unit Darussalam yang juga merupakan Wakil Ketua Majelis Syariah DPP PPP.
Sekjen DPP PPP Arwani Thomafi mengatakan bahwa acara yang didahului oleh Khotmil Qur'an bil ghoib oleh Jamiyyatul Qurro wal Huffadh (JQH-NU DKI) merupakan upaya mengenang dua tokoh ulama yang selama hidupnya konsisten berjuang untuk agama dan bangsa. Para ulama, menurutnya, adalah penerang alam semesta yang perlu diteladani dan dicontoh umat.
|BACA JUGA: Masih Ada waktu, Ini Link dan Cara Daftar CPNS dan PPPK!
Menurut Arwani bahwa wafatnya para ulama seperti KH Maimoen Zubair pada dua tahun lalu dan Kiai Zainuddin Djazuli, pengasuh pondok pesantren Ploso Kediri, serta ratusan ulama lainnya di masa pandemi ini merupakan sebuah kematian alam semesta.
Khusus untuk Mbah Moen, sebutan untuk KH Maimoen Zubair, Arwani menuturkan bahwa almarhum adalah sosok yang paripurna dalam dua hal. "Yaitu sebagai ulama yang alim yang mempunyai ilmu agama yang berlimpah dan memiliki wawasan kebangsaaannya yang sangat luas," kata Arwani dalam laman resmi PPP, Minggu (18/7/2021).