TEGAL, Klikaktual.com - Kabupaten Tegal menjadi salah satu zona merah di Jawa Tengah. Meski begitu tingkat keterisian rumah sakit (RS) masih aman. Saat ini keterisian RS hanya 53 persen.
Wakil Bupati Tegal, Sabilillah Ardie menyebutkan masih banyak bed kosong, termasuk ICU. Ardie menyebutkan pelaksanaan PPKM Mikro dan Jogo Tonggo di daerahnya berjalan optimal. Setiap desa telah membuat posko PPKM mikro sebagai upaya penekanan dan pencegahan covid-19.
“Kami di-backup oleh TNI/ Polri, semuanya bekerja bersama-sama. Kami juga sudah berkoordinasi dengan kabupaten/ kota tetangga untuk saling membantu kalau ada lonjakan," ujarnya.
BACA JUGA: Sopir Kontainer Ngeluh Soal Preman dan Pungli, Presiden Langsung Telepon Kapolri
Mendengar penjelasan Wabup Tegal tersebut, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo lega. Ia optimis kasus covid-19 di Tegal bisa ditekan.
"Saya optimis karena Forkopimdanya kompak sekali. Ini saya lihat juga Jogo Tonggonya bagus," ujarnya.
Meski masih dalam suasana aman dan terkendali, Ganjar meminta Pemkab Tegal tetap menyiapkan rencana untuk situasi darurat. Kapasitas tempat tidur baik ICU maupun isolasi harus ditingkatkan.