BANDUNG, Klikaktual.com- Kolaborasi Bank Rakyat Indonesia (BRI) dengan PWI Peduli Jawa Barat dan PWI Kabupaten Bandung Barat patut diapresiasi. Yakni kerja sama dalam menyalurkan paket sembako bagi masyarakat terdampak Covid-19 di Bandung Barat.
Dalam kegiatan itu, sebanyak 200 paket sembako dibagikan kepada warga Desa Cilame dan Desa Mekarsari, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat. Serah terima bantuan digelar di Kantor Desa Cilame, Kamis 20 Mei 2021.
Kegiatan tersebut dihadiri pengurus PWI Jawa Barat. Di antaranya Ketua PWI Jabar, Hilman Hidayat , Ketua PWI Peduli Jabar Tantan Sulthon, Ketua PWI Peduli KBB Agus Sudrajat. Turut hadir pejabat dan peserta BRI, Wakil Pimpinan Wilayah Bidang Bisnis Muhammad Helmi Fajar, Kepala Bagian Logistik BRI Kanwil Bandung Derral Mores dan Supervisor Humas & Protokoler BRI Kanwil Bandung Dadan Setiawan.
Tak hanya itu, kegiatan tersebut juga turut dihadiri sejumlah pejabat Pemerintah Kabupaten Bandung, yakni Maman Sulaiman Asisten II Pembangunan dan Ekonomi Setda dan Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bandung Barat, Sri Dustirawati.
Pada kesempatan itu Wakil Pimpinan Wilayah Bidang Bisnis BRI Muhammad Helmi Fajar mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu program BRI Peduli yang rutin diadakan setiap tahun. "Wilayah kami mendapat tugas dari pusat untuk dapat mendistribusikan bantuan dari program BRI Peduli tentunya dalam masa pandemi Covid-19," katanya kepada wartawan, Kamis 20 Mei 2021.
Kali ini, kata dia, pihaknya berkolaborasi dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Peduli Jawa Barat. Menurutnya, wartawan di PWI ini lebih tahu daerah-daerah yang terdampak pandemi Covid-19 ini. Sehingga, program BRI Peduli bisa diprioritaskan bagi masyarakat yang membutuhkan. "Kita support dalam hal pemberian sembako," ujarnya.
Helmi menjelaskan, program BRI Peduli sudah berlangsung cukup lama. Namun, program CSR ini sudah ada sejak awal hanya porsi di setiap daerah dan wilayah berbeda tergantung dari kondisi daerah tersebut. "Jadi kita prioritaskan untuk masyarakat yang lebih membutuhkan baik yang terdampak pandemi Covid-19 ataupun karena hal yang lain," jelasnya.
