Kapal Selam Nanggala 402, Sejarah dan Spesifikasinya

photo author
- Rabu, 21 April 2021 | 22:14 WIB
IMG-20210421-WA0018
IMG-20210421-WA0018

KAPAL selam Nanggala 402 termasuk armada pemukul milik TNI Angkatan Laut. Merupakan kapal selam kedua dalam jenis kapal selam kelas Cakra dan di bawah kendali Satuan Kapal Selam Komando Armada RI Kawasan Timur.

Dikutip dari Wikipedia, kapal ini merupakan kapal kedua yang menyandang nama Nanggala dalam jajaran TNI AL dengan motto Tabah Sampai Akhir. KRI Nanggala dipesan oleh pemerintah Indonesia pada tanggal 2 April 1977 dan didesain oleh Ingenieurkontor di kota Lübeck, dibuat oleh Howaldtswerke, Kiel, Jerman, dan dijual oleh perusahaan Ferrostaal di Essen.

Pembuatan kapal dimulai pada bulan Maret 1978 dan kapal selam diserahkan kepada pemerintah Indonesia pada tanggal 6 Juli 1981. KRI Nanggala diresmikan penggunaannya oleh Menteri Pertahanan Keamanan/Panglima Angkatan Bersenjata Jenderal TNI Mohammad Jusuf pada tanggal 21 Oktober 1981 di Dermaga Ujung Surabaya, Jawa Timur.

KRI Nanggala-402 memiliki berat benaman 1.395 ton, dengan panjang 59,5 meter, lebar 6,3 meter, dan draft 5,5 meter. Kapal ini berkapasitas 34 orang, dengan kecepatan jelajah 21,5 knot. Kapal ini juga dilengkapi dengan persenjataan berupa torpedo SUT.

Kapal ini tergolong dalam tipe 209/1300. Kapal ini termasuk salah satu yang banyak digunakan oleh banyak negara di dunia. Pada 2002 lalu, KRI Nanggala-402 terlibat dalam latihan gabungan TNI AL-US Navy, CARAT-8/02. CARAT (Coorperation Afloat Readiness and Training) adalah bantuan latihan militer Amerika terhadap militer negara sahabat di Asia Tenggara. Latihan ini berlangsung di perairan Laut Jawa, Selat Bali dan Situbondo.

Pada 2015, KRI ini tergabung dalam Satuan Tugas Perisai Nusa-15 melaksanakan Operasi Siaga Tempur Laut meliputi pencegahan atau penangkalan dan penindakan pelanggaran wilayah perairan yuridiksi nasional Indonesia Kawasan Timur dalam rangka mendukung tugas-tugas pokok TNI.

Kapal Selam KRI Nanggala 402 hilang di perairan Bali, sekitar 60 mil atau sekitar 95 kilometer dari utara Pulau Bali, Rabu (21/4/2021). Pihak TNI AL menyatakan di dalam Kapal Selam KRI Nanggala 402 terdapat 53 orang kru atau prajurit TNI AL. Namun belum diketahui pasti nasib mereka.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Reynaldi Agustian

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pemprov Jabar Dorong Proses Sertifikasi Aset Negara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:16 WIB

Begini Cara Pemprov Jabar Era KDM Cegah Bencana Alam

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:10 WIB
X