JAKARTA, klikaktual.com - Pelaku penganiayaan perawat RS Siloam Sriwijaya, Palembang, Jason Tjakrawinata, menyampaikan permintaan maaf atas tindakan brutalnya. Ia mengaku perbuatan yang dilakukan hanya meluapkan emosi sesaat.
Jason menampar, menendang, dan menjambak Christina Ramauli S, selaku korban yang menangani anaknya saat mendapat perawatan di RS.
Aksi brutal Jason kepada Christina setelah korban mencabut jarum infus terhadap anak pelaku yang balita. Yang mengakibatkan tangan sang anak berdarah usai jarum infus tersebut dicabut.
Pelaku mengaku emosinya meledak akibat kelelahan setelah berhari-hari merawat anak balitanya yang mengidap radang paru-paru.
"Saya mohon maaf ke seluruh pihak yang merasa dirugikan oleh tindakan saya, terutama korban. Juga pihak rumah sakit. Ini tindakan di luar kendali karena kelelahan," imbuhnya di Mapolrestabes Palembang, Sabtu (17/4/2021).
Akibat aksi tidak manusiawi Jason, korban mengalami luka lebam di bagian wajah dan perut. Korban juga mengalami trauma psikis. Kini, pelaku menjalani perawatan.
Bukan hanya menyerang Christina, Jason juga membanting handphone AR, salah seorang perawat yang merekam tindakan penganiayaan itu.