Fokus kedua dalam peta jalan tersebut ialah penciptaan iklim investasi yang mendukung pengembangan industri 4.0. Jokowi menyebut, pembenahan iklim investasi membutuhkan pembenahan reformasi struktural.
Fokus ketiga, Indonesia akan berinvestasi pada pembangunan hijau yang menurut World Economic Forum memiliki potensi bisnis sebesar USD10,1 triliun dengan peluang pembukaan 395 juta lapangan kerja baru hingga 2030 mendatang.
Jokowi menjelaskan, berbagai terobosan telah dilakukan Indonesia dalam sektor tersebut. Di antaranya pengembangan biodiesel dari kelapa sawit hingga penerapan pembangkit listrik tenaga surya atap di sektor rumah tangga. (gna)