Dari situ, karyanya terus berkembang. Semakin kesini ia terus meng-upgrade skillnya.
Letteringnya pun terus berkembang. Nadia kini tidak hanya membuat karya yang dibingkai, tetapi ia juga memulai membuat produk hiasan lain seperti akrilik dan aksesoris.
Baca Juga: Jadwal Timnas Futsal Indonesia di AFC Futsal Asian Cup 2022 Malam Ini Lawan Iran: Live MNCTV RCTI+
“Semakin kesini aku mengupgrade terus sampai akhirnya pindah ke bingkai, kemudian mengikuti perkembangan zaman yang lagi ramai pakai akrilik jadi pindah ke akrilik,” jelas Nadia.
Mulai menggeluti karya lettering berupa akrilik dari tahun 2020, Nadia terus belajar dan mencoba hal-hal baru dalam membuat karya seni.
Membuat karya lettering tentu menguntungkan bagi Nadia, terlebih ketika ada event terdekat kampus, keuntungan mencapai Rp5 jutaan per bulannya.
Sedangkan untuk hari-hari biasa, keuntungan yang diperoleh sekitar Rp1-2 jutaan.
Nadia mengatakan kunci dagangannya tetap laris dengan memperbanyak relasi dan teknik marketingnya.
Baca Juga: Daftar Tempat Wisata Kuliner di Bandung yang Nyaman, Kekinian dan Sajikan Menu Masakan Lezat
Ia membeberkan salah satu cara agar tetap laris dengan mempunyai marketplace,dan membuat video di media sosial.
"Zaman sekarang marketplace dibutuhkan banyak orang karena mengincar gratis ongkir karena kalo pesen manual kadang orang berat juga,” ujarnya.
“Biar laris juga harus tahu teknik marketingnya, seperti membuat video reels di Instagram atau TikTok yang kebetulan dua media itu rame banget untuk ajang promosi,” tandasnya. ***
