Untuk itu, Kang Emil meminta Baznas menggandeng lembaga amil zakat lainnya bersama-sama menanggulangi kemiskinan ekstrem di tahun 2022 dan 2023.
Baca Juga: MUI Imbau Umat Islam Salurkan Zakat ke Lembaga Resmi
"Khusus di Jawa Barat, kita ada empat level kemiskinan, tiga teratas alhamdulillah membaik. Tetapi kemiskinan ekstrem perlu mendapatkan perhatian," kata Kang Emil.
"Oleh karena itu arahan saya agar Baznas Jabar dan Kota/ Kabupaten, juga lembaga amil zakat bergotong-royong mengeroyok sisi segmentasi kemiskinan ekstrem di tahun 2022 dan 2023," pungkas Kang Emil.
Sementara itu Ketua Baznas Jabar Anang Jauharrudin berharap setelah Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, selanjutnya para pejabat di lingkungan Pemda Provinsi Jabar mengikuti dengan membayar zakat melalui Baznas Jabar.
Baca Juga: 15 Link Twibbon Nuzulul Quran 2022, Dikemas dengan Bingkai Menarik untuk Menyemarakkan 17 Ramadhan
"Untuk zakat, infak melalui Baznas, kami memohon kepada Pak Gubernur dan Wagub, mudah-mudahan disertai pejabat lainnya berkenan melaksanakan zakat mal melalui Baznas Jabar," kata Anang.
Adapun dari pihak Baznas menargetkan Rp1,6 triliun terkumpul pembayaran zakat dari masyarakat Jabar.
Baca Juga: 13 Ucapan Menyambut Nuzulul Quran 2022, Bisa untuk Status dan Caption di Media Sosial
"Total penghimpunan Baznas se-Jabar tahun 2021 sebanyak Rp726 Miliar. Untuk mencapai target tahun ini, Baznas RI menugaskan dapat dicapai Rp1,6 triliun se-Jabar," tuturnya.
Untuk mensiasati hal itu, Baznas Jabar akan bergerak cepat melalui kerja sama dengan berbagai pihak. "Sesuai arahan Bapak Gubernur kami dituntut berkolaborasi dan berinovasi," ujarnya. ***
Artikel Terkait
Sejarah Alun-alun Kasepuhan yang Diresmikan Ridwan Kamil : Tempat Pengumuman Sultan dan Latihan Prajurit
Ridwan Kamil Bagikan Sepeda saat Peresmian Alun-alun Kasepuhan Cirebon, Cari Ibu dengan 7 Anak
Resmikan Alun-alun Kasepuhan, Ridwan Kamil : Ini Janji Saya pada Sultan Sepuh