Melalui bantuan tersebut diharapkan mampu membantu keluarga tersebut yang mendapatkan fasilitas layak seperti warga lainnya. Apalagi Fuaidin telah memilih Ligung sebagai tempat tinggal bersama keluarganya.
"Dua putranya juga bersekolah di SD Ligung. Dilihat dari Kartu Keluarga (KK) juga memilih Ligung. Jadi harus kita bantu," tegasnya.
Baca Juga: Drama Korea Snowdrop Sukses Puncaki Disney+ Korean Chart
Shoddiq telah meminta kepala desa Ligung (Gunawan) untuk menyediakan tempat tinggal sementara yang layak. Pasalnya kondisi tempat yang saat ini ditempati keluarga Fuaidin sangat miris dan memprihatinkan.
"Pemdes sudah siap. Jadi sebenarnya sudah ada rumah kosong tepat di sebelah kebun itu," tandas Shoddiq.
Sementara itu kepala Desa Ligung, Gunawan menambahkan pihaknya akan mengecek keabsahan dan status tanah yang kabarnya dihibahkan tepat di lokasi gubuk bata itu. Dikhawatirkan jika langsung memproses justru pemdes salah langkah.
Yang bersangkutan sudah disarankan segera mengurus Adminduk yang nantinya bisa diselesaikan dengan mudah. Adapun langkah pertama yang dilakukan Pemdes yakni memindahkan ke rumah kosong milik warga yang layak huni.
"Sambil menunggu tindak lanjut status tanah, kami memberikan tempat tinggal di rumah warga setempat. Jadi keluarga itu tidak lagi menempati gubuk bata karena khawatir saat ini musim hujan," tukasnya. ***