MEDAN, Klikaktual.com - Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi kembali disorot oleh publik.
Gara-garanya, ia memarahi dan menjewer Pelatih Biliar Tim PON Sumatera Utara, Khairuddin Aritonang dalam acara pemberian tali asih bagi atlet dan pelatih PON 2020 di Papua di Aula Tengku Rizal Nurdin, Senin (27/12) siang.
Diketahui, Choki -sapaan akrab Khairuddin Aritonang- dipanggil ke depan dan dijewer. Choki bahkan mendapatkan kata tak pantas seperti sontoloyo dan diusir lantaran tidak bertepuk tangan ketika Edy Rahmayadi berpidato.
Lantas, siapa itu Edy Rahmayadi? Berikut adalah profil dan juga latar belakang dari Mantan Ketua Umum PSSI itu.
Baca Juga: 15 Ucapan Selamat Tahun Baru 2022 Penuh Harapan dan Semangat
Letnan Jenderal TNI (Purn.) H. Edy Rahmayadi adalah seorang purnawirawan perwira tinggi TNI Angkatan Darat yang saat ini menjabat sebagai Gubernur Sumatera Utara.
Edy Rahmayadi memutuskan mengundurkan diri dari Anggota TNI saat memilih akan menjadi calon Gubernur Sumatera yang berpasangan dengan Musa Rajekshah.
Pemberhentian pensiun dini Edy diputuskan berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/12/I/2018, tanggal 4 Januari 2018 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI, ia di tetapkan menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun dini).
Baca Juga: 11 Ide Kado Tahun Baru 2022 Cocok untuk Pasangan, Bisa Bikin Hubungan Makin Lengket
Diketahui, sebelumnya Edy menjabat di tubuh TNI AD sebagai Panglima Korps Cadangan Angkatan Darat (Pangkostrad) menggantikan Jenderal TNI Mulyono yang telah menjadi KSAD.
Edy Rahmayadi, merupakan pria kelahiran Sabang, Aceh pada 10 Maret 1961. Ayahnya, Kapten Kal (Purn ) Rachman Ishaq adalah seorang Prajurit TNI-AU keturunan Melayu Deli yang ditugaskan di sana, sedangkan ibunya keturunan Jawa.
Mantan Ketua Umum PSSI itu juga pernah menempuh pendidikan dasar di SD Slako A, Madiun, Jawa Timur tahun 1966-1972. Kemudian ia bersekolah di SMP Angkasa Medan tahun 1972-1975 dan SMA Negeri 1 Medan tahun 1975-1979. Setelah lulus SMA di Medan, ia masuk universitas di Universitas Islam Sumatera Utara.
Baca Juga: 30 Link Twibbon Tahun Baru 2022 Mudah Digunakan dan Dibagikan ke Media Sosial
Diketahui juga Edy merupakan lulusan Akademi Militer tahun 1985 dan berpengalaman dalam bidang infanteri. Selanjutnya Edy mengikuti pelatihan militer seperti Selapa/Inf pada 1992, Selapa II/Inf pada 1995, Seskoad pada 1998, dan Lemhannas pada 2011.