JAKARTA, Klikaktual.com - Kasus gagal Ginjal Akut pada anak yang terjadi di Indonesia menjadi topik perbincangan masyarakat.
Kasus gagal ginjal akun ini juga disikapi serius oleh dokter Richard Lee.
Dari channel YouTube nya, Richard Lee menyatakan bahwa penyebab gagal ginjal akut pada anak memang masih misterius.
"Bahkan akibat kasus ini jadi melebar kemana-mana. Setiap obat sirup juga diminta dihentikan peredarannya," kata Richard Lee, di akun YouTube yang diunggah pada Jumat (21/10/2022).
Menurut dokter spesialis kecantikan ini menjelaskan, Kemenkes telah menginstruksikan agar apotek menyetop sementara penjualan obat sirup terkait meningkatnya kasus gagal Ginjal Akut pada anak.
"Kenapa jadi semua jenis obat sirup yang diduga bisa menyebabkan gagal ginjal. Padahal dari dulu saat saya kecil juga makan obat batuk sirup dan jenis obat sirup lainnya," kata Richard.
Richard Lee mengatakan kasus gagal ginjal akut pada anak ini bermula dari Gambia salah satu kota di Afrika. Dari situ ada protes besar-besaran karena ada 90-an anak dan 70 diantaranya meninggal gara-gara gagal ginjal misterius.
Baca Juga: Lirik lagu Hello Future dari NCT Dream
Diduga disebabkan oleh obat batuk dan sudah diidentifikasi ada empat atau lima obat batuk. Semua obat batuk itu diproduksi di India.
"Yang jadi permasalahan adalah hebohnya justru enggak di India. Jadi Gambia yang kena korbannya, India yang produksi obatnya, di Indonesia hebohnya," kata Richard.
Menurutnya jenis obat batuk sirup yang di produksi di India itu tidak beredar di Indonesia. Dirinya pun bingung. Sebab di Amerika Serikat, Inggris dan bahkan Australia tidak terjadi.
Padahal beberapa jenis obat yang dituduhkan menyebabkan gagal ginjal akut pada anak itu juga beredar di negara-negara tersebut. Richard membahas dari beberapa obat batuk sirup itu ada cemaran Etilen Glikol dan Dietilen Glikol.
Baca Juga: Lirik Lagu Chewing Gum, Lagu Debut NCT Dream