JAKARTA, Klikaktual.com - Meski kasus Covid-19 di Indonesia sudah melandai namun pemerintah tetap melakukan pengawasan terhadap perkembangan kasus Covid-19 dunia.
Selama ini pemerintah telah berusaha menekan laju kasus Covid-19 dengan mengadakan pengetatan.
Kemudian melakuiakn relaksasi setelah kasus Covid-19 sudah menurun. Upaya relaksasi yang dilakukan ini berhasil menahan perlambatan ekonomi Indonesia.
Baca Juga: Dikabarkan Hamili Fans, Begini Tanggapan Lay EXO
"Realisasi pertumbuhan ekonomi pada triwulan III sebesar 3,5 persen, lebih tinggi dari perkiraan awal kami sebelum PPKM diterapkan," ujar Koordinator PPKM Jawa-Bali, Luhut Binsar Pandjaitan dalam konferensi pers daring.
Meski begitu, Luhut Pandjaitan menyebut jika dirinya mewanti-wanti kemunculan virus covorna varian baru, yakni Delta AY4.2.
Baca Juga: Berulang Tahun Ke-40, Ini Rekomendasi Drama yang Dibintangi Lee Dong Wook
Varian jenis ini, kata Luhut Pandjaitan, memicu lonjakan kasus Covid-19 di berbagai negara.
Bahkan, Luhut Pandjaitan menyebut jika varian itu sudah terdeteksi di Malaysia.
"Bukan tidak mungkin nanti kalau orang datang dari luar, yang kita bisa lakukan mungkin karantinanya naik jadi tujuh hari," ucap Luhut Pandjaitan.***