news

Pelaku Penembakan Ketua Majelis Taklim di Tangerang Ditangkap Polisi

Selasa, 28 September 2021 | 09:26 WIB
Ilustrasi Police Line/Istimewa.

JAKARTA, Klikaktual.com- Pelaku penembakan ketua majelis taklim di Tangerang akhirnya ditangkap polisi. Pelaku kini dalam proses pemeriksaan intensif pihak kepolisian.

Terkait penangkapan pelaku penembakan dibenarkan Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat. Tapi ia belum memerinci secara jelas identitas terduga pelaku yang berhasil ditangkap. 

Tubagus Ade Hidayat mengatakan akan membeberkan kronologi kasus beserta penangkapan pelaku dalam waktu dekat. Dia meminta masyarakat bersabar menunggu proses pendalaman penyidik.

Baca Juga: Dialog Pilu Ade Irma Suryani Pasca Ditembak Pasukan G30S PKI

"Nanti akan kita umumkan secara resmi. Kita kan harus pendalaman dulu (memeriksa pelaku)," kata Tubagus Ade Hidayat saat dikonfirmasi, Senin (27/9/2021), dikutip dari PMJ News.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan penyidik melakukan pendalaman dengan memeriksa alat bukti berupa rekaman CCTV serta saksi-saksi.

"Ada 12 saksi yang diperiksa dan sudah dilakukan juga pemeriksaan salah satunya menganalisa CCTV. Karena memang saat kejadian tidak ada yang melihat secara langsung," kata Yusri Yunus dalam keterangannya, Sabtu (25/9/2021).

Baca Juga: Mantan Danjen Kopassus Jadi Wakil Ketua DPR Gantikan Azis Syamsuddin

"Ini masih kami dalami, termasuk meminta keterangan dari yang mendengar suara tembakan itu dan yang melihat korban tergeletak. Baik itu istrinya, tetangga di depan rumah atau keponakan," lanjut Yusri Yunus.

Diberitakan sebelumnya, peristiwa penembakan itu terjadi di Jalan Gempol, Kelurahan Cipete, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang, Sabtu (18/9/2021) sekitar Pukul 18.30 WIB.

Korban yang merupakan ketua majelis taklim dan ahli pengobatan alternatif itu meninggal dunia dalam insiden tersebut. 

Dalam hal ini, satu buah proyektil diamankan polisi dan tengah dianalisis tim dari Laboratorium Forensik guna mengetahui jenis senjata yang digunakan pelaku untuk menembak korban.

"Itu (proyektil) sedang dianalisis oleh tim Labfor untuk mengetahui jenis senjata apa yang digunakan pelaku," pungkas Yusri Yunus. ***

 

Halaman:

Tags

Terkini

Pemprov Jabar Dorong Proses Sertifikasi Aset Negara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:16 WIB

Begini Cara Pemprov Jabar Era KDM Cegah Bencana Alam

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:10 WIB