Jakarta, Klikaktual.com - Pemerintah Provinsi Jawa Barat, melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan tengah mematangkan program West Java Railway Heritage.
Program tersebut, dibuat untuk mengoptimalisasi potensi wisata di Jawa Barat melalui jalur kereta api.
Kadisparbud Hendra Sofyan menyampaikan, program West Java Railway Heritage, adalah konsep cruising di mana wisatawan dapat turun di beberapa titik perhentian untuk menjelajahi tempat wisata.
Baca Juga: KAI Sampaikan Permohonan Maaf Atas Anjloknya Kerata Api Argo Bromo Anggrek
Konsep ini, dinilai memiliki potensi besar untuk meningkatkan pergerakan kunjungan wisatawan.
Sekaligus memaksimalkan konektivitas jalur kereta api penumpang maupun wisata yang menghubungkan berbagai daya tarik wisata di Jawa Barat.
"Pariwisata Jawa Barat sudah berjalan, tapi ada beberapa tantangan sesuai paradigma dan waktu. Artinya apapun yang terjadi kita harus tetap berinovasi," kata Kadisparbud, dikutip pada hari Jum'at, 1 Agustus 2025.
Baca Juga: Pemkab Cirebon Gandeng Kejari, Kawal Penggunaan Dana Desa
Ia juga menuturkan, kenyamanan yang diberikan PT KAI maupun KCIC sudah baik. Ini bisa kita kemas menjadi sebuah branding, bahwa konektivitas kereta api berbasis rel sejak pertama dibangun hingga yang modern ada di Jawa Barat.
West Java Railway Heritage juga diharapkan, dapat meningkatkan pergerakan wisatawan ke daerah-daerah non konvensional.
Dengan memanfaatkan akses kereta api yang telah beroperasi menghubungkan Jawa Barat-Jawa Tengah atau Jawa Timur, Jawa Barat-Jakarta, serta kereta Bandung Raya.
Baca Juga: Pemerintah Tetapkan 18 Agustus 2025 sebagai Hari Libur Nasional
Adapun konsep kerja sama kolaborasi dan pemasaran di antaranya, penyusunan paket wisata terintegrasi, promosi dan aktivasi pasar.
Kemudian kolaborasi bisnis dan ekosistem, penguatan branding dan pengalaman unik, monitoring evaluasi dan pengembangan, serta ekspansi nasional dan internasional.***