JAKARTA, Klikaktual.com - Baru diresmikan dan dibuka pada Selasa 31 Desember 2024, Flyover Laksamana Ladi di Batam kini sudah memberikan banyak manfaat bagi pengguna jalan khususnya pengendara baik motor dan mobil.
Dibangunnya Flyover Laksamana Ladi di Batam ini bertujuan untuk mengatasi kemacetan parah di jalur Sekupang ke arah Batam Center sekaligus dongkrak pertumbuhan ekonomi dan investasi.
Masyarakat Sekupang mulai merasakan manfaat Flyover Laksamana Ladi yang hubungkan wilayah Sekupang dan perkotaan Batam Center.
Salah satu warga Tiban, Puspa mengungkapkan, keberadaan Flyover Laksamana Ladi sukses mengatasi kemacetan.
Baca Juga: 3 Tempat Wisata yang Wajib Dikunjungi di Manokwari, Surganya Penyelam dan Pecinta Snorkeling
Atasi kemacetan yang seringkali terjadi di seputar Kawasan Southlink menuju ke arah Simpang Universitas Internasional Batam (UIB).
"Kami merasa senang dengan adanya flyover di Sei Ladi. Biasanya malam tahun baru pasti macet kalau kita mau ke arah Batam Center, tapi semalam alhamdulillah tidak lagi," ujar Puspa.
Aida mengatakan, flyover yang menjadi wajah baru Kota Batam ini memberi manfaat terhadap kelancaran mobilitas para pekerja. Khususnya di jam sibuk.
Baca Juga: Inilah Durasi Infeksi Virus HMPV dan Cara Pengobatannya
"Biasanya jam sibuk pasti macet. Sekarang alhamdulillah sudah terurai. Jadi kita yang bekerja di area Batam Center maupun Batu Ampar sangat terbantu," ungkapnya.
Flyover dengan panjang 120m dan lebar 10,5m ini sebenarnya memberi dampak besar terhadap mobilitas masyarakat Batam. Flyover itu dibangun dengan anggaran sebesar Rp132 miliar.
Baca Juga: Gampang Banget! Intip Cara Perpanjang Paspor Online Terbaru di 2025
"Jika menginginkan investasi meningkat, maka infrastrukturnya perlu kita benahi terlebih dulu. Kalau sudah maksimal, maka investasi akan tumbuh dan ekonomi pun bangkit," tandas Kepala BP Batam, Muhammad Rudi.