Kabar Duka dari Samudera Atlantik, Kapal Selam Titan Meledak Saat Misi ke Lokasi Tenggelamnya Kapal Titanic

Harga yang fantastis tersebut membuat penumpang kapal selam ini ditumpangi oleh miliarder yang berasal dari berbagai negara.

Baca Juga: Link Nonton dan Spoiler Drama Korea Numbers Episode 1, L Infinite Jadi Seorang Akuntan

Meliputi Hamish Harding (58 tahun) yang merupakan miliarder asal Inggris, Shahzada Dawood (48 tahun) beserta anaknya Suleman Dawood (19 tahun) yang berasal dari pengusaha Pakistan.

Kemudian Paul-Henry Nargeolet (77 tahun) sebagai eks penyelamat Angkatan Laut Perancis, serta Stockton Rush (61 tahun) yang merupakan Kepala Eksekutif OceanGate.

Sejak kabar menghilangnya kapal selam tersebut, sejumlah bantuan dari berbagai penjuru dunia mulai berdatangan.

Baca Juga: Takjub! Film Live Action Pertama Tokyo Revengers 2 Akan Menyapa Pemimpin Pada 28 Juni 2023, Ini Sinopsisnya

Salah satunya pesawat dan kapal milik Amerika Serikat dan Kanada yang turun langsung untuk melakukan pencarian.

Banyaknya bantuan yang datang ini juga mendapatkan tantangan dan hambatan dalam misinya.

Karena kedalaman laut sekitar 13.000 kaki, sehingga memerlukan keamanan ekstra untuk air terjun ke laut dalam.

Kapal selam Titan yang diluncurkan pada Minggu (18/6/2023) pukul 08.00 pagi waktu setempat direncanakan untuk muncul ke permukaan air pada pukul 15.00 waktu setempat.

Baca Juga: Aspresisasi dan Pentas Seni Oleh KB dan TK Darma Wanita Persatuan Gelam

Namun, hanya sekitar 45 menit setelah kapal selam turun ke bawah laut, radar kapal mulai menghilang.

Pencarian yang telah dilakukan membawa kabar duka, pada Kamis (22/6/2023) penjaga Pantai AS ini telah menemukan lima bagian kapal selam tersebut dengan jarak sekitar 487 meter dari bangkai Kapal Titanic.

Bagian kelima secara konsisten menyatakan jika hilangnya kontak kapal selam disebabkan oleh hilangnya ruang tekanan dalam kapal.

Demikian pula, ucapan belasungkawa hadir untuk keluarga korban dari penjuru dunia.***