CIREBON, KLIKAKTUAL.COM - Dalam rangka memperingati hari keanekaragaman hayati, SMPN 1 Sedati mengadakan Jumat Bersih Sehat dan Religi (Berseri) yaitu menanam pohon kambibuya dan mangga yang dilingkungan di area depan sekolah.
Selain itu, kegiatan berikutnya adalah melepas benih ikan 5000 ekor yang dilepas di kolam halaman sekolah. Kegiatan ini dilakukan untuk proses pembelajaran pada siswa.
"Ada berapa kolam yaitu kolam penampungan hujan dan cuci tangan kita kasi ikan yang tahan hidup, biar anak didik kenal peduli lingkungan hayati meraka, ini juga berkat hasil bantuan dari orang tua siswa," kata Kepala SMPN 1 Sedati Ratna Diyah Mustikawati.
Baca Juga: Dr Romantic 3 Episode 9 Tayang Jam Berapa dan Dimana? Semakin Seru! Ini Jadwal Tayang dan Spoilernya
Kepala SMPN 1 Sedati mengatakan, di sekolah SMPN 1 Sedati terdapat 2000 ribu lebih tanaman, selain itu ada ikan, dan satwa hewan burung. Hal ini menjadikan lebih banyak keanekaragaman hayati di sekolah.
"Harapan siswa lebih peduli dengan lingkungan, siswa juga lebih memperlakukan hewan dengan baik, jadi siswa lebih peduli," harapnya.
Dia menjelaskan terkait perawatan, setiap Jumat ada kegiatan bersih-bersih di dalam kelas atau luar kelas seperti membersikan tanaman sampah, lalu ada tim klinik masalah tanaman diperbaiki.
"Dalam kegiatan tersebut diikuti 700 siswa mulai kelas 7 dan 8, dewan guru, komite perwakilan sekolah dan masyarakat sekitar pak RT," katanya.
Baca Juga: 5 Tempat Makan Enak di Salatiga yang Paling Terkenal dan Favorit Wisatawan, Wajib Dicoba!
Ahmad Haris Wakasiswaan SMPN 1 Sedati mengatakan, kegiatan ini sebagai pembelajaran siswa untuk melestarikan lingkungan yang ada di sekolah.
"Karena kepedulian anak-anak makin berkurang terhadap lingkungan sekitar, sehingga kita mewujudkan kembali kegiatan yang bisa memotivasi pada siswa untuk melestarikan sumberdaya alam ada diantaranya dengan menanam pohon sekaligus perawatannya," ujarnya.
Kita tanamkan mulai dini kepada siswa mulai rasa cinta lingkungannya dan rasa cinta kepada alamnya sehingga diharapkan rasa cinta itu mencul kepada siswa, kecintaan pada tanaman hewan sekitar sekolah, diharapkan lingkungan sekitar sekolah tidak lagi rusak dengan kebiasaan yang instan yang ingin memiliki.
"Tujuanya melestarikan sekitar sekolah, juga menunjukkan rasa memiliki untuk melihara, sehingga lingkungan menjadi lebih seimbang, keseimbang lingkunga yang kita harapkan," katanya.
Baca Juga: Tata Upacara dan Susunan Upacara Bendera Peringatan Hari Lahir Pancasila 2023 dari BPIP, Wajib Tahu!
