Paket Komplit Kebijakan Mendikdasmen RI Untuk Para Guru, Apa Saja?

photo author
- Minggu, 30 November 2025 | 11:06 WIB
Mendikdasmen, Abdul Mu’ti dalam Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2025 di di Indonesia Arena, Jakarta pada Jumat, 28 November 2025.  (Istimewa)
Mendikdasmen, Abdul Mu’ti dalam Peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2025 di di Indonesia Arena, Jakarta pada Jumat, 28 November 2025. (Istimewa)


Jakarta, Klikaktual.com - Menteri Pendidikan Dasar Dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti menyampaikan paket komplit kebijakannya untuk para guru di seluruh Indonesia.

Karena, guru bukan hanya sekadar agen pembelajaran tetapi juga menjadi lokomotif dalam pembangunan bangsa di bidang pendidikan.

Menurut Abdul Mu'ti, guru bukan hanya sekadar agen pembelajaran, tetapi juga menjadi lokomotif dalam pembangunan bangsa di bidang pendidikan.

Oleh karena itu, Kemendikdasmen menyampaikan kebijakan paket komplit untuk meningkatkan kesejahteraan dan kompetensi guru, baik ASN maupun non-ASN.

Baca Juga: Mendikdasmen Abdul Mu'ti Janji akan Kurangi Tugas Adminstrasi Guru

Salah satunya yaitu melalui kenaikan tunjangan sertifikasi serta bantuan insentif bagi guru honorer.

"Mulai tahun lalu, kami telah memberikan bantuan insentif bagi guru honorer sebesar Rp300 ribu per bulan, dan tahun depan kami naikkan menjadi Rp400 ribu per bulan, "ujarnya.

Selain itu, mulai tahun 2025, Kemendikdasmen memberikan beasiswa bagi guru yang belum memiliki kualifikasi D-4 atau S-1 untuk melanjutkan studi S-1/D-4 dengan beasiswa Rp3 juta per semester.

Baca Juga: Pemerintah dan DPR Sepakat Revisi UU ASN, PPPK Kembali Ke Konsep Awal : Tidak Ada Lagi PPPK Paruh Waktu

"Tahun 2025 ini sudah kami alokasikan untuk 12.500 guru dan tahun 2026 akan kami tingkatkan untuk 150.000 guru," tutur Mu’ti.

Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan dan Pendidikan Guru (Dirjen GTKPG), Nunuk Suryani, menjelaskan bahwa mulai tahun 2026, pemerintah akan menyelenggarakan berbagai pelatihan bagi guru.

Pelatihan yang akan diberikan diantaranya pelatihan bahasa Inggris, sebagai persiapan diberlakukannya mata pelajaran tersebut di kelas 3 SD pada 2027.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ida Ayu Komang

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pemprov Jabar Dorong Proses Sertifikasi Aset Negara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:16 WIB

Begini Cara Pemprov Jabar Era KDM Cegah Bencana Alam

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:10 WIB
X