Soal Tayangan Trans7, Ketua GP Ansor Kabupaten Cirebon : Ini Pelecehan

photo author
- Rabu, 15 Oktober 2025 | 22:38 WIB
Xpose Uncensored Trans7. (TikTok/@dede.mislahudin)
Xpose Uncensored Trans7. (TikTok/@dede.mislahudin)


Jakarta, Klikaktual.com - Imbas penayangan program Xpose Uncensored Trans7, kalangan alumni Pesantren dan tokoh agama menyerukan aksi boikot.

Menurut Ketua Pimpinan Cabang GP Ansor Kabupaten Cirebon, H Ahmad Ibnu Ubaidillah, bahwa narasi dan visual dalam tayangan tersebut mengandung unsur provokatif dan melakukan framing negatif terhadap dunia pesantren.

Ia menjelaskan tayangan tersebut tidak hanya melanggar prinsip jurnalistik, tetapi juga menyakiti hati masyarakat pesantren.

"Ini merupakan bentuk pelecehan terhadap nilai-nilai luhur yang selama ini dijaga oleh pesantren sebagai salah satu pilar moral bangsa," tegasnya, pada hari Rabu, 14 Oktober 2025.

Baca Juga: Imbas Penayangan Xpose Uncensored Trans7, Sekjen PKB Desak Redaksi Lakukan Hal ini

Terkait Xpose Uncensored Trans7, PC GP Ansor Kabupaten Cirebon mengeluarkan lima poin penting. Pertama mengecam keras isi tayangan Xpose Uncensored yang dinilai menghina dan merendahkan tokoh serta nilai-nilai pesantren di Indonesia.

Kedua mendesak Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) dan Dewan Pers untuk menjatuhkan sanksi tegas kepada pihak Trans7 sesuai regulasi yang berlaku.

Ketiga menuntut permohonan maaf terbuka dan resmi dari pihak Trans7 dan Trans Corp kepada pesantren, kiai, santri, serta masyarakat Indonesia, disertai langkah korektif agar kejadian serupa tidak terulang.

Baca Juga: Tergerus Zaman, MTV Tutup Lima Saluran di Inggris dan Irlandia Desember 2025

Keempat mendorong seluruh media untuk menjaga etika jurnalistik, menjunjung keberimbangan informasi, serta menghormati nilai-nilai budaya dan agama dalam setiap pemberitaan.

Kelima menginstruksikan kepada seluruh kader Ansor dan Banser di Kabupaten Cirebon untuk tetap tenang, menjaga ketertiban, dan mengawal proses hukum yang akan ditempuh melalui Lembaga Penyuluhan dan Bantuan Hukum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LPBH PBNU).

Untuk diketahui, GP Ansor Cirebon akan terus berdiri membela martabat pesantren sebagai bagian dari peradaban bangsa yang telah berperan penting dalam sejarah kemerdekaan dan pembangunan moral di Indonesia.***

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ida Ayu Komang

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pemprov Jabar Dorong Proses Sertifikasi Aset Negara

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:16 WIB

Begini Cara Pemprov Jabar Era KDM Cegah Bencana Alam

Sabtu, 20 Desember 2025 | 17:10 WIB
X