Menurut Hilmy, bantuan ini diberikan bukan sekadar bentuk apresiasi, tapi juga sebagai pemicu semangat berkompetisi.
"Ini bukan sekadar hadiah pragmatis. Ini stimulan agar ke depan, mereka bisa lebih berprestasi dan percaya diri mewakili daerah," ucapnya.
Untuk keseluruhan ajang MTQ tahun ini, Pemkab Cirebon telah menyiapkan anggaran penghargaan senilai Rp300 juta.
Dana ini diharapkan dapat mendukung pengembangan prestasi di bidang keagamaan.
"Mudah-mudahan ke depan, anggaran ini benar-benar habis karena dipakai untuk mereka yang berprestasi. Itu tandanya pembinaan kita berhasil," imbuhnya.
Ia menegaskan, komitmen Pemkab Cirebon terhadap MTQ merupakan bagian dari upaya mempertahankan identitas daerah sebagai wilayah yang religius dan berdaya saing di tingkat provinsi.***