JAKARTA, Klikaktual.com - Pj Wali Kota Cirebon, H Agus Mulyadi, hadir dalam acara puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Dharma Wanita Persatuan (DWP) ke-25 dan Hari Ibu ke-96, di Aula Wangsakerta, ada hari Rabu, 11 Desember 2024.
Peringatan kali ini mengusung tema Penguatan Fondasi Transformasi Organisasi DWP Menuju Indonesia Emas 2045.
Agus Mulyadi menyampaikan, acara ini merupakan momen penting untuk tidak hanya mengenang perjalanan yang telah dilalui bersama.
Baca Juga: Pemkab Cirebon Komitmen Percepat Transformasi Digital
Tetapi juga, untuk merefleksikan pencapaian yang telah diraih dan memperkuat komitmen dalam melangkah menuju masa depan yang lebih baik.
“DWP telah menjadi bagian tak terpisahkan dari dinamika pembangunan di Kota Cirebon, dengan banyak langkah strategis yang diambil untuk memberdayakan perempuan dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat,” ujarnya.
Agus Mulyadi memberikan penghargaan tinggi kepada seluruh anggota DWP Kota Cirebon yang telah aktif berkontribusi dan menjadi motor penggerak dalam berbagai kegiatan yang bermanfaat bagi kemajuan kota.
Baca Juga: Jelang Libur Nataru, BRI Siapkan Uang Tunai Rp24,6 Triliun
“Sebagai organisasi yang sangat strategis, DWP memiliki peran penting dalam mendukung berbagai program pemerintah, khususnya dalam pemberdayaan perempuan dan keluarga,” tambahnya.
Selain itu, Agus Mulyadi juga mengungkapkan pentingnya peringatan Hari Ibu. Hari Ibu, bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga pengingat akan peran besar ibu dalam kehidupan keluarga dan masyarakat.
“Ibu adalah sosok yang memberikan cinta, pengajaran, dan teladan dalam setiap langkah kehidupan kita. Dengan semangat Hari Ibu, kami ingin memberikan penghargaan tinggi kepada seluruh ibu di Kota Cirebon yang telah berkontribusi besar dalam membentuk generasi penerus bangsa yang cerdas, tangguh, dan berkarakter,” ungkapnya.
Baca Juga: XL Axiata dan Smartfren Umumkan Marger, Bentuk XLSmart
Ketua DWP Kota Cirebon Hj NR Madyawati A Mulyadi juga memberikan sambutan terkait tema besar peringatan kali ini.
Ia menekankan, transformasi organisasi DWP tidak hanya berkaitan dengan perubahan struktur, tetapi lebih pada perubahan pola pikir dan paradigma dalam bekerja, berkolaborasi, dan berinovasi.
“Organisasi yang kuat harus didasarkan pada fondasi nilai-nilai yang baik, dan transformasi DWP ke depan harus mampu menjawab kebutuhan zaman, termasuk memperkuat peran perempuan dalam pengambilan keputusan,” katanya.
