JAKARTA, Klikaktual.com - Calon Gubernur Maluku Utara Benny Laos dikabarkan tewas dalam insider terbakarnya speedboat yang ditumpanginya di Taliabu, Sabtu 12 Oktober 2024.
Dalam peristiwa tersebut, Benny Laos dan istrinya Sherly Tjoanda, ikut dalam rombongan speedboat yang berlabuh dalam rangka kegiatan kampanye.
Speedboat yang mereka tumpangi terbakar di Pelabuhan regional Bobong, Desa Bobong, Kecamatan Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu, Malut.
Seluruh body speedboad terbakar hingga mengakibatkan 5 penumpangnya meninggal dunia. Sementara lima lainnya dinyatakan selamat.
Baca Juga: Profil Ahmed Al Kaf, Wasit Pertandingan Indonesia vs Bahrain yang Lakukan Tindakan Kontroversial
Adapun profil dari Benny Laos, calon Gubernur Maluku Utara yang tewas dalam insiden terbakarnya speedboat adalah sebagai berikut.
Benny Laos lahir pada 8 Agustus 1972. Ia pernah menjabat sebagai Bupati Pulau Morotai periode 2017-2022 bersama Asrun Padoma.
Dalam Pilkada 2017, Benny Laos dan pasangannya Asrun Padoma didukung oleh partai PDIP, Golkar, Gerindra, Demokrat, PKB dan juga Nasdem.
Sebelumnya, Benny Laos pernah maju di Pilkada Gubernur Maluku Utara 2013-2018. Benny Laos menjadi calon Wakil Gubernur Maluku Utara bersama dengan Syamsir Andili. Sayangnya, keduanya kalah dalam pemilihan tersebut.
Baca Juga: Resmi Menikah, Hyuna dan Yong Junhyung Gelar Pesta dengan Budget Fantastis
Selain itu, Benny Laos masuk dalam jajaran 10 daftar kepala daerah terkaya dengan kekayaan sebesar Rp 510.510.014.904 (Rp 510 miliar).
Di mana jumlah kekayan tersebut meliputi surat berharga senilai Ro 248.600.000.000.serta 139 bidang tanah dan bangunan dengan nilai Rp 158.172.358.203.
Baca Juga: Lirik Lagu Gara-gara Sebotol Minuman yang Sedang Viral di Tik Tok
Benny Laos menjadi salah satu korban meninggal dunia dalam kecelakaan kebakaran speedboat di Pelabuhan Bobong, Pulau Taliabu. Pada Sabtu 12 Oktober 2024.
