Ia bahkan yakin, soal anggaran perbaikan jalan itu disetiap tahunya pasti ada, baik itu tingkat provinsi maupun ditingkat kota maupun Kabupaten Cirebon.
Ditingkat kelurahan ataupun Desa, itu setiap tahunya ada anggaran untuk perbaikan jalan.
Dimana pemerintah itu mempunyai sebuah kewajiban dalam hal tersebut, tetapi pada kenyataannya perbaikan jalan dilima tahun kebelakang masih ada saja yang rusak.
Ia berharap, di momen pemilihan kepada daerah siapapun yang menjadi pemimpin agar bisa menangani soal perbaikan jalan.
Baca Juga: Ini Kata Shin Tae Yong Jika Timnas Indonesia Ingin Lolos Piala Dunia 2026
Karena, masyarakat melihat lalu lintas jalan itu banyak yang rusak, sebab yang namanya jalan itu semuanya menikmati.
"Contoh saja Bupati, saat kekantor itu kan pasti melewati jalan, gak terbang diudara kan, pasti juga pernah melewati jalan yang rusak," tuturnya.
"Kepala Dinas juga pasti dari rumah kekantor atau darimana mau kemana, pasti pernah melewati jalan rusak," sambungnya.
Sebenarnya, kalau seaindaikan para pejabat peduli, mulai dari RT, RW, lurah atau kepala Desa, camat, Kepala Dinas, tidak ada jalan yang rusak atau tidak bagus.
"Seharusnya, mereka sendiri itu bisa membahas hal itu dirapat-rapat pemerintahan," ucapnya.