KLIKAKTUAL.COM - Pasukan Israel, hingga saat ini, terus saja melakukan serangan demi serangan di Jalur Gaza, Palestina.
Dalam peperangan pasukan Hamas melawan pasukan Israel itu, ada ribuan nyawa yang melayang, baik itu dari pihak Palestina maupun Israel.
Bahkan, pasukan Israel hingga saat ini mengepung jalur Gaza di Palestina, yaitu dengan cara memutus bahan kebutuhan pokok warga Palestina yang ada di jalur Gaza, Palestina.
Di situasi pengepungan pasukan Israel di Jalur Gaza itu, apakah pasukan Hamas mampu mematahkan hal itu.
Menurut pemerhati Timur Tengah, yakni Anan Nurdin bahwa, secara kekuatan militer, hal itu tidak mengurangi kekuatan pasukan Hamas sama sekali.
Karena kata Anan Nurdin, pasukan Hamas adalah jaringan pasukan yang sudah terorganisir secara baik, dengan dasar ideologi yang begitu kuat.
"Tetapi kalau secara insfraktuktur di Palestina ini, sangat merugikan Palestina, bukan di sisi organisasi Hamas tapi juga seluruh rakyat Palestina," kata Aan Nurdin.
Karena, kesulitan-kesulitan itu tidak tahu, sebab di jalur Gaza itu tergantung pada Israel, baik dari sisi listrik, air dan juga jaringan internet itu di suplai oleh jaringan-jaringan perusahaan Israel.
" Sehingga ketika itu di blokade, kesulitan-kesulitan luar biasa akan mengalami krisis kemanusiaan yang luar biasa," imbuhnya.
Ia juga mengatakan bahwa, perang kali ini adalah perang yang diumumkan oleh perdana menteri Israel.
" Ini sebelumnya, pengumuman perang ini terjadi pada tahun sekitar 1973, sekitar 50 tahun yang lalu, dan ini kembali di umumkan," ucapnya.
Baca Juga: 3 Tempat Wisata Hits dan Populer di Cianjur, Keindahan Alamnya Bikin Betah Berlama-lama
Ini artinya bahwa, pihak Israel akan melancarkan serangan besar-besaran di jalur Gaza, dengan target melemahkan pasukan Hamas.
