Baca Juga: Sinopsis A Legend, Jackie Chan Jadi Arkeolog
Tentunya, hal ini akan lebih besar terjadi pada WC yang terdapat di fasilitas umum. Karena, kamu tidak pernah tahu seberapa sering petugas membersihkan toilet serta dudukan pada WC tersebut.
2 WC Jongkok.
WC jongkok ini sudah ada di Indonesia sejak zaman dahulu kala, bahkan lebih dulu WC jongkok ketimbang duduk.
Hingga saat ini, masih banyak orang memilih WC jongkok ketimbang duduk, dengan alasan sudah nyaman menggunakannya.
Saat kalian buang air besar di WC jongkok, maka posisi tersebut dianggap sebagai posisi yang mempermudah dan memperlancar proses pengeluaran dibandingkan jika kalian duduk.
Baca Juga: Sinopsis No Way Out: The Roulete Kisah Narapidana yang Jadi Target Eksekusi Nasional
Dengan posisi jongkok, maka membantu proses BAB di WC jongkok tidak akan memakan waktu lama, sehingga mengurangi resiko terjadinya wasir dan sembelit.
Akan tetapi, WC jongkok akan sulit digunakan bagi orang-orang dengan kebutuhan khusus misalnya yang mengalami cedera lutut, ibu hamil, lansia dan anak-anak.
Bagi sebagian orang pun WC jongkok dianggap cukup merepotkan, karena harus memposisikan diri dengan berjongkok.
Itulah perbedaan antara WC duduk vs jongkok serta kekurangannya masing-masing, tinggal sesuaikan saja dengan kondisi masing-masing.***