BANDUNG, Klikaktual.com - Unggahan sopir kontainer mengenai pungutan liar (Pungli) di Pasar Induk Caringin, Bandung, viral di media sosial.
Diunggah akun @camerapenjurunews, disebutkan jika sopir kontainer dimintai uang sebesar Rp835 ribu untuk bisa masuk ke Pasar Induk Caringin. Uang itu diminta oleh oknum sebagai dalih uang parkir.
Dalam postingan itu, terdapat tiga struk yang diterima sopir tersebut. Dalam salah satu struk tertulis jika struk itu dikeluarkan oleh Badan Pengelola Pusat Perdagangan Caringin Kemitraan Koppas Induk Bandung PT-LPP. Dalam struk itu, tertulis jika tarif yang harus dibayarkan sebanyak Rp110 ribu. Namun dalam struk itu terdapat tulisan tangan yang menyebutkan jika ada biaya tambahan sebesar Rp70 ribu dan tambahan parkir senilai Rp50 ribu.
"Saya sopir kontener yang suka membawa muatan bawang ke Pasar Induk Caringin. sebenernya saya males untuk memposting masalah ini, tapi saya sudah jera sama kelakuan oknum yang tidak bertanggung jawab seperti ini," tulis akun @camerapenjurunews.
Dia menyebutkan ketika masuk Pasar Induk Caringin, di pintu masuk pertama ia diminta uang sebesar Rp415 ribu. Kemudian di pintu masuk kedua diminta uang sebesar Rp270 ribu.
"Nah, pas saya bongkar tiba-tiba ada oknum berseragam polisi datang menghampiri saya dan meminta uang Rp. 100.000,- (Seratus ribu rupiah). Bilangnya untuk uang chas atau apa lah saya tidak tau. Sempat adu mulut saya, tapi dia mau menahan STNK mobil. Mau gak mau saya laporan sama yang punya toko. Lalu dikasih lah 100ribu itu," ujarnya.
Baca Juga: BOR Nasional Turun dan Kasus Positif Melandai, Bagaimana Nasib PPKM Level 4?
Ia pun heran dengan oknum berseragam polisi itu karena meminta uang pada sopir. Ia menyebut kepolisian seharusnya mengayomi masyarakat.
"Nah, pas sudah kelar bongkar dan saya hendak keluar, saya dihampiri sama security pasar, dia minta uang lagi Rp. 50.000,- (Limapuluh ribu rupiah)," tulisnya lagi.
Ia pun meminta Gubernur Jawa Barat, @ridwankamil untuk mengusut persoalan ini. Karena ia menyebut persoalan ini dialami oleh sopir-sopir yang masuk ke pasar Caringin.
"Semua pengeluaran hampir 1 juta untuk masuk pasar Caringin ini, pak. Tolong segera diusut pak. Salam hormat dari saya yang hanya berprofesi sebagai sopir kontainer," tulisnya. ***