PAPUA, Klikaktual.com - Sebuah video yang menayangkan puluhan pendeta dan jemaat Gereja di Papua mendeklarasikan diri tidak percaya Covid-19 dan vaksin corona, viral di media sosial Instagram.
Dalam video yang diunggah akun @pojoksatu.id, Senin (2/8/2021) itu, memperlihatkan para pendeta dan jemaatnya membakar masker dan botol "vaksin" di halaman gereja sebagai wujud ekspresi ketidakpercayaan mereka terhadap Covid-19.
Aksi puluhan pendeta dan jemaatnya itu digelar di halaman GKII Samaria, Distrik Kwamki Narama, Mimika, Papua.
Pada tayangan video itu, nampak sejumlah pendeta beserta puluhan jamaah gereja berdiri melingkar. Di tengahnya terdapat kobaran api.
Sejumlah tokoh agama menggunakan jas hitam dan seragam necis, lengkap dengan dasinya.
Salah satu tokoh agama berpidato dengan nada berapi-api untuk meyakinkan jemaat hadir terkait ketidakpercayaan kepada virus corona dan vaksin Covid-19.
Dia menyampaikan, meski wabah virus corona terjadi, tetapi selama ini mereka tetap melaksanakan Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR).
“Kami tidak pernah menutup tempat ibadah-ibadah raya. Kemudian hari ini kami tim KKR mulai dari Yudea, Samaria, Galilea, kemudian Bukit Sion, Tiberias sampai dengan Matoa, Petra Silo sampai dengan Anugrah, serta ada 23 gereja ini kami menjalani KKR,” ucap salah satu pendeta.
Setelah salah satu tokoh menyampaikan pidato, sang tokoh tersebut pun mempersilakan tokoh lainnya berorasi.
Setelah itu, para pendeta yang memegang masker dan botol vaksin Covid-19 secara bersama-sama melemparkannya dalam kobaran api di depan mereka.
Aksi pembakaran masker dan botol vaksin itu, disambut riuh oleh para jemaat. Mereka pun merayakannya. Setelah itu, secara bergiliran jemaat masuk lagi ke dalam gereja.