JANTUNG adalah organ yang sangat penting dalam tubuh kita. Jantung bekerja sebagai pompa untuk memenuhi kebutuhan oksigen dan nutrisi ke jaringan tubuh lainnya. Jantung adalah organ yang tidak berhenti bekerja atau nonstop.
Dalam satu hari ,jantung berdetak 100.000 kali dan mengalirkan darah sebanyak 2000 galon. Otot jantung adalah otot terkuat karena bisa berfungsi tanpa henti.
Bayangkan, di saat kita tertidur pulas, jantung tetap bekerja. Pun di saat kita melakukan aktivitas, jantung akan lebih keras lagi bekerja untuk memenuhi semua kebutuhan oksigen dan nutrisi di dalam tubuh kita.
Baca Juga: Alex Noerdin Ditahan Kejagung Terkait Korupsi Jual Beli Gas, Total Sudah 4 Tersangka Mendekam di Bui
Lalu, bagaimana tanda-tanda awal serangan jantung? Bagaimana melakukan pencegahan? Simak penjelasan-penjelasan di bawah ini yang dikutip dari P2PTM Kemenkes:
1. Pencegahan dini
Menurut studi, pencegahan dini serangan jantung, juga serangan jantung yang berulang adalah dengan hidup sehat. Bergerak dan berolahraga secara teratur penting bagi penderita sakit jantung. Karena ini mendorong peredaran darah di jantung. Dianjurkan untuk sedikitnya melangkah 10.000 kali per hari.
2. Kelelahan ekstrem
Salah satu tanda awal serangan jantung adalah kelelahan ekstrem. Tentu saja, kelelahan adalah perasaan normal setelah melakukan aktivitas fisik atau mengalami hari yang panjang.
Namun, jika Anda terus-menerus merasa lelah dan letih, periksa ke dokter. Tidak wajar jika cukup tidur, makan dengan baik, dan tidak menguras tenaga secara fisik, namun tetap terasa letih.
3. Gangguan tidur
Tanda peringatan lain dari serangan jantung adalah gangguan pada kebiasaan tidur. Pikiran bawah sadar Anda mungkin mengatakan bahwa ada sesuatu yang salah.
Anda mungkin sering terbangun, sering ke kamar mandi di malam hari atau mengalami kehausan yang ekstrem di malam hari. Jika Anda tidak memiliki penjelasan logis untuk gangguan tidur ini, temui dokter Anda.
4. Napas tersengal