Jakarta, Klikaktual.com - Lailatul Qadar adalah salah satu keistimewaan yang ada di dalam bulan suci Ramadhan.
Lailatul Qadar merupakan salah satu keistimewaan dari Allah SWT yang diberikan kepada umat Nabi Muhammad SAW.
Lailatul Qadar itu adalah malam yang lebih utama dari pada seribu bulan.
Lalu kapan terjadinya Lailatul Qadar? Berikut penjelasan dari Ulama Ibnu Hajar Al Asqalani.
Baca Juga: Hafiz Indonesia 2023 Hari Ini Tayang Jam Berapa? Simak Jadwal Acara RCTI Hari Ini, 2 April 2023
Dikutip dari laman nu.or.id, ada banyak pendapat mengenai malam Lailatul Qadar.
Ulama Ibnu Hajar dalam kitab Fathul Bari menyebutkan ada 45 pendapat soal ketetapan waktu malam Lailatul Qadar.
Namun, menurut Ibnu Hajar, dari 45 pendapat itu, yang paling unggul adalah pendapat yang mengatakan bahwa malam Lailatul Qadar terjadi pada tanggal ganjil dari 10 malam terakhir bulan Ramadhan.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Pisces 2 April 2023 : Saatnya Memanjakan Diri
Malam Lailatul Qadar jatuhnya berbeda pada tiap tahunnya.
Dari tanggal-tanggal ganjil itu, yang paling potensial adalah tanggal 21 dan 23 Ramadhan. Sementara menurut mayoritas ulama adalah malam tanggal 27 Ramadhan.
Para ulama yang berpendapat malam Lailatul Qadar itu pada tanggal ganjil dari 10 malam terakhir bulan Ramadhan itu sesuai dengan hadist.
“Dari Aisyah ra, bahwasanya Rasulullah SAW bersabda: Carilah Lailatul qadar itu dalam malam sepuluh hari terakhir dari bulan Ramadhan.” (Muttafaq ‘alaih).
Baca Juga: Ramalan Zodiak Aquarius 2 April 2023 : Jaga Emosi Anda