Pangeran Sapu Jagat Cirebon, Sang Jawara Pilih Tanding Nusantara Pada Zamannya

photo author
- Kamis, 4 Juli 2024 | 20:46 WIB
Situs makam pangeran Sapu Jagat Cirebon (Ulfi Fadhilah / Klikaktual.com)
Situs makam pangeran Sapu Jagat Cirebon (Ulfi Fadhilah / Klikaktual.com)

CIREBON, KLIKAKTUAL.COM - Pada zamannya kerajaan, orang itu akan dikenal apabila memiliki kesaktian, memiliki ilmu yang tinggi atau keistimewaan lainya.

Seperti cerita Pangeran Sapu Jagat di Cirebon, yang mana pada zaman kerajaan dikenal sebagai jawara pilih tanding Nusantara pada masanya.

Hal ini sesuai yang diungkapkan oleh kuncen Masjid Pangeran Cucimanah, bapak Sartama pada hari Kamis, 4 Juli 2024.

Baca Juga: Makam Kramat di Masjid Cucimanah Kota Cirebon, Ini Sejarahnya

Dimana ia menceritakan tentang Pangeran Sapu Jagat, yang dikenal sebagai jawara pilih tanding se-nusantara pada zamannya.

"Pangeran Sapu Jagat ini dikenal namanya se-nusantara, sebab kalau orang sudah dikenal namanya, pasti ada apanya nih, apa ada kekuatannya atau istimewanya," kata Sartama.

Pangeran Sapu Jagat Cirebon, yang bernama Kasta Atmaja Wijaya Kusuma ini dikenal sebagai jawara pilih tanding se-nusantara.

"Semua jawara-jawara se-nusantara, dimana pun berada itu pada segan semua sama pangeran Sapu Jagat, bahkan bisa ditumpas abis," ucap sang kuncen.

Baca Juga: Preview dan Jadwal Tayang My Sweet Mobster Episode 8: Seo Ji Hwan Sosok di Masa Lalu Go Eun Ha

Menurut Sartama, Pangeran Sapu Jagat ini berasal dari kerajaan Pajajaran, yang tinggal di Cirebon tepatnya di Jagasatru.

Dimana pada saat tinggal di Cirebon, Pangeran Sapu Jagat akhirnya mendapat tugas dari Sunan Gunung Jati untuk membantu Pangeran Jagasatru untuk meredakan pertempuran yang kerap terjadi.

Pangeran Sapu Jagat ini dimakamkan di situs Masjid Keramat Pangeran Cucimanah, yang terletak di Kelurahan Jagasatru, Kecamatan Pekalipan, Kota Cirebon.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Rema Rismawati

Tags

Rekomendasi

Terkini

Tiga Teori Masuknya Islam di Indonesia

Selasa, 29 Juli 2025 | 13:24 WIB
X