KUDUS, KLIKAKTUAL.COM - Hari ke-8 Dzulhijjah, yang dikenal sebagai Hari Tarwiyah, merupakan hari istimewa dalam bulan haji yang penuh berkah.
Bagi umat Islam yang tidak melaksanakan haji, hari ini menjadi momen untuk memperbanyak amalan dan meraih pahala berlipat ganda.
Berikut beberapa keistimewaan Hari Tarwiyah.
Baca Juga: 5 Keistimewaan Puasa Arafah 9 Dzulhijjah, Lengkap dengan Niat dan Waktu Puasa
1. Amalan Sunnah Puasa Tarwiyah
Puasa Tarwiyah dianjurkan bagi mereka yang tidak berhaji. Pahala yang dijanjikan Allah SWT untuk puasa ini begitu besar, sebagaimana Rasulullah SAW bersabda:
“Tidak ada hari di mana amal saleh lebih dicintai Allah daripada sepuluh hari ini (Dzulhijjah), di dalamnya ada Hari Raya Idul Adha, Hari Tarwiyah, dan Hari Arafah.” (HR. Ahmad)
2. Memperbanyak Doa dan Dzikir
Hari Tarwiyah menjadi waktu mustajab untuk memanjatkan doa dan dzikir kepada Allah SWT. Di momen istimewa ini, permohonan doa diyakini lebih mudah dikabulkan.
Baca Juga: 7 Keistimewaan Menyambut Idul Adha dengan Puasa Dzulhijjah
3. Mempersiapkan Diri Menyambut Idul Adha
Hari Tarwiyah menjadi penanda dimulainya puncak musim haji. Bagi umat Islam yang melaksanakan haji, mereka sudah mulai melakukan wukuf di Arafah.
Bagi yang tidak berhaji, momen ini menjadi pengingat untuk mempersiapkan diri menyambut Idul Adha dengan penuh khusyuk dan kegembiraan.
4. Memperbanyak Sedekah
Sedekah di Hari Tarwiyah memiliki pahala yang berlipat ganda. Berbagi kebahagiaan dengan sesama di momen istimewa ini menjadi wujud rasa syukur atas limpahan berkah Allah SWT.
