CIREBON, KLIKAKTUAL.COM - Di dalam cerita yang bersumber dari kitab Fawaid Al -Muhtaroh, halaman 499, bahwa Syekh Abdul Qodir Al Jailani mempunyai dua teman terkenal cerdas.
Dua teman Syekh Abdul Qodir Al Jailani itu adalah bernama Ibn As-saqo dan Ibn Abi Usrun, keduanya merupakan teman debat Syekh Abdul Qodir Al Jailani.
Pada suatu hari antara Syekh Abdul Qodir Al Jailani bersama dengan kedua temannya itu berunding, guna untuk sowan kepada Wali Ghauts pada masa lalu, beliau bertiga saling menyampaikan tujuannya masing-masing.
Baca Juga: Inilah Argumentasi Lukman Hakim, Ketika Ditawari Menjadi Nabi Oleh Malaikat
Ibn As-Saqo menyampaikan tujuannya itu untuk menanyakan masalah yang sulit, hingga beliau tidak bisa menjawab.
Lalu Ibn Abi Usrun menyampaikan tujuannya itu untuk menanyakan masalah yang dirinya sendiri tidak tahu akan di jawab bagaimana.
Sedangkan Syekh Abdul Qodir Al Jailani itu ingin menyampaikan tujuan sowannya itu untuk mendapatkan keberkahan tanpa menanyakan masalah apapun.
Pada saat Syekh Abdul Qodir Al Jailani dan kedua temannya itu sudah sampai di kediaman Ghauts, beliau bertiga tidak langsung di temui dalam waktu yang cukup lama.
Baca Juga: Baca Lookism Chapter 465 Terbit Minggu Ini di Situs Resmi, GRATIS!
Namun, setelah beberapa waktu akhirnya sang Ghauts menemui beliau-beliau dengan kemurkaan sembari menampakan kewalian.
"Hai Ibn Saqo ! kau datang kepadaku untuk menanyakan satu masalah dan mengujiku, jawabannya begini ada di dalam kitab ini dan halaman sekian," ujar sang Ghauts.
Lalu sang Ghauts itu pun menjelaskan kepada Ibn Saqo dan menyuruhnya untu keluar dari kediaman nya.
"Keluar! sungguh aku melihat api neraka berkobar di antara tulang-tulang rusukmu ! sedangkan kamu Ibn Usrun kamu datang kepadaku untuk menanyakan masalah supaya mengetahui jawabanku," kata Ghauts.
Lalu setelah sang Ghauts menjelaskan kepada Ibn Usrun, beliau pun menyuruhnya untuk keluar dari kediaman nya.