MADIUN, Klikaktual.com - Pemerintah Indonesia terus berupaya mengamankan stok vaksin untuk masyarakat. Gelombang demi gelombang vaksin terus berdatangan sehingga membuat stok vaksin berlimpah. Maka dari itu, Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) meminta semua pihak untuk melakukan percepatan vaksinasi.
Dikatakan Jokowi, pada Agustus, Indonesia kedatangan sedikitnya 72 juta dosis vaksin Covid-19. Sementara di bulan September, Indonesia akan kedatangan 70 juta dosis vaksin.
Angka ini, lanjut Jokowi sangat tinggi jika dibandingkan bulan-bulan sebelumnya. Biasanya dalam satu bulan, Indonesia hanya kedatangan sekitar 8 juta hingga 10 juta dosis. Selama tujuh bulan, Indonesia hanya mendapatkan 68 juta dosis vaksin. Atau dengan kata lain, dalam satu bulan, Indonesia rata-rata mendapatkan 10 juta dosis vaksin.
Maka dari itu, Jokowi pun meminta semua pihak untuk menggencarkan aktivitas vaksinasi untuk masyarakat.
"Ini 72 (juta dosis vaksin), 70 juta (dosis vaksin), sehingga cepat habiskan,” ujarnya kepada Forkopimda se-Provinsi Jawa Timur di Pendopo Ronggo Djoemeno, Kabupaten Madiun.
Untuk diketahui Indonesia sendiri kembali kedatangan vaksin Sinovac sebanyak 5 juta dosis pada Jumat (20/8/2021). Sehari sebelumnya, Indonesia juga mendapat 1,5 juta dosis vaksin Pfizer.
Pemerintah Indonesia mendargetkan sebanyak 200 juta masyarakat mendapat suntikan vaksin hingga akhir tahun 2021. Itu artinya pemerintah membutuhkan lebih dari 400 juta vaksin untuk mencapai target tersebut. ***
